Lakukan Monitoring ke Puskesmas, Wabup Serap Aspirasi Nakes

Lubuk Alung – Wakil Bupati Padang Pariaman Drs.Rahmang, M.M. melakukan monitoring dalam kunjungan kerjanya ke Puskesmas Ulakan dan Puskesmas Lubuk Alung pada Selasa(10/08) didampingi Kepala Puskesmas, bhabinkhamtibmas, Camat beserta jajaran Puskesmas.

Dalam diskusi dengan Tenaga Kesehatan di kedua Puskesmas tersebut, Wabup Rahmang menyampaikan bahwa silaturahmi ini bertujuan untuk menyerap aspirasi serta permasalahan yang ada di Dinas Kesehatan, Puskesmas, maupun tempat pelayanan kesehatan itu sendiri.

“Pembangunan kesehatan merupakan unsur yang sangat penting dalam pelaksanaan berbagai kegiatan pembangunan. sehingga program kesehatan menjadi salah satu Windu Cita Bupati Padang Pariaman. Berbagai upaya yang telah dilakukan bersama dalam rangka menunjang peningkatan derajat kesehatan masyarakat,” ungkap Wabup

Ia juga mengatakan kesehatan memiliki peran yang sangat penting bagi kehidupan. Dalam pelaksanaan pembangunan kesehatan masyarakat, keberadaan puskesmas menjadi tolak ukur dalam pembangunan kesehatan, serta menjadi wadah dalam pelayanan dan pembinaan kesehatan bagi masyarakat, serta bagaimana masyarakat dapat melakukan aktivitas jika tidak sehat.

“Pemerintah daerah sangat berusaha dalam memprioritaskan program kesehatan dan beberapa program kesehatan yang telah dilakukan, di antaranya berobat gratis dirumah sakit, atau Puskesmas dan program ambulan hebat 24 jam. Kemudian, pembangunan fasilitas kesehatan dengan peningkatan sarana dan prasarana serta peningkatan sumber daya manusia, baik tenaga medis maupun bidan desa serta penambahan fasilitas dan peralatan kesehatan di RSUD maupun puskesmas.

Selain itu, kunjungan tersebut juga bertujuan untuk melihat fasilitas yang masih dibutuhkan untuk meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. “Apa saja yang masih perlu ditingkatkan di Puskesmas ini, karena melihat dari jam operasinya yang 24 jam. Seperti, bangsal, ruang perawatan dan fasilitas lainnya, yang mungkin bisa ditingkatkan semaksimal mungkin,”tutur mantan Kepala Dinas Pendidikan ini. (*)