Parit Malintang – Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur,S.E.,M.M. mengikuti secara virtual Rapat Koordinasi (Rakor) Penanganan Covid-19 di Sumatra Barat yang dipimpin langsung oleh Wakil Gubernur Sumatra Barat Audy Joinaldy yang juga diikuti oleh Bupati dan Walikota se Sumatra Barat pada Senin (12/07) di Command Center Padang Pariaman.
Rapat Koordinasi ini dilaksanakan terkait pemberlakuan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di tiga kota di Sumatra Barat yakninya Kota Padang, Padang Panjang dan Bukittinggi. Hal ini dilakukan sebagai salah satu upaya untuk mencegah perekmabngan Covid-19 di Sumatra Barat mengingat saat ini kasus semakin melunjak, juga ketersediaan temapt isolasi.
“Saat ini vaksin varian delta telah masuk ke Sumatra Barat dimana pemberian vaksin ini tidak ada batasan umur penerima kami meminta kepada Kepala Daerah agar semakin menggenjot lagi untuk pemberian vaksin, karena ini dinilai sangat membantu meminimalkan penularan, juga agar selalui menerapkan protokol kesehatan secara ketat agar pengembangan covid-19 dapat ditekan. Untuk Kepala daerah agar mencegah terlebih dahulu perjalanan dinas luar karena ini jauh lebih berpotensi untuk menularkan, jangan sampai ada loncakan seperti di Jawa, saat ini rumah sakit M. Djamil lebih fokus kepada gelaja yang berat sehingga mulai kekurangan tenaga kesehatan,” ujarnya.
Ia juga meminta Kabupaten kota yang berada pada delapan titik perbatasan agar bekerjasama untuk menjaga perbatasan sehingga tidak ada yang keluar masuk, kerahkan seluurh satgas untuk penjagaan tersebut untuk meminimalisair penularan covid-19. Hendaknya para kepala daerah fokus ke daerah masing-masing.
“Kami mendukung penuh segala kebijakan yang diberikan oleh Pemerintah Provinsi, juga saat ini masih menggalakan vaksinasi, dan juga terus mensosialisakan penerapan protokol kesehatan pada setiap pertemuan dan sebisa mungkin membatasi kegiatan untuk menekan perkembangan Covid-19,” ungkap Bupati Padang Pariaman. (*)
Discussion about this post