Kota Solok – Dalam rangka menyingkapi perkembangan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 dalam kurun waktu beberapa hari kebelakang yang mengalami penambahan yang cukup signifikan. Wakil Wali Kota Solok Dr.Ramadhani Kirana Putra, memimpin rapat terbatas dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait di ruang rapat wako, Selasa (27/4). Rapat ini Sesuai arahan Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kota Solok H. Zul Elfian Umar yang mana Wakil Wali Kota Solok Ramadhani Kirana Putra pimpin rapat terbatas dengan OPD terkait.
Pada rapat ini turut hadir, Asisten Sekda Bidang Ekonomi dan Pembangunan Kota Solok Jefrizal, Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan UMKM Kota Solok Bujang Putra, Kepala Dinas Pendidikan Kota Solok Hj.Rosavella YD, Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kota Solok Ardinal, Plt. Kepala Dinas Perhubungan Kota Solok Azrul, Plt.Kepala Dinas Pol PP dan Damkar Kota Solok Delfianto, Kalaksa BPBD Kota Solok M.Ikhlas, Kabag Perekonomian Setda Kota Solok Milda Murniati, Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kota Solok Nurzal Gustim, Camat Tanjung Harapan Kota Solok Zulkarnaini, Camat Lubuk Sikarah Novri Aprilizen.
Wawako dalam arahannya menyampaikan, perlunya perhatian serius dan upaya yang masif menyikapi setiap persoalan yang ada didaerah.
“Melihat kondisi perkembangan kasus Covid-19 yang akhir-akhir ini mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Untuk itu, diminta kepada kita semua terutama OPD terkait untuk lebih serius melakukan upaya tracking, disamping tetap mengedukasi masyarakat. Tentunya jika diperlukan upaya penegakkan aturan. Apalagi telah ada Perda Provinsi Sumbar Nomor 6 Tahun 2020,” ungkap Wawako.
Lebih lanjut, wawako mengingatkan untuk lebih dini memetakan lokasi-lokasi yang memiliki potensi menjadi tempat berkumpulnya orang banyak atau dengan kata lain kerumunan, apalagi tidak lagi akan mendekati lebaran.
“Bapak ibuk OPD untuk lebih mencermati lingkup kerja bapak ibuk yang memerlukan perhatian ekstra, seperti lingkungan kerja, sekolah, pasar atau pun tempat umum. Yang berpotensi menjadi tempat penyumbang penambahan kasus akhir-akhir ini,” ingat Dhani.
Selanjutnya, wawako meminta kepada seluruh OPD terkait untuk benar-benar membuat masyarakat nyaman menjalankan ibadah di Bulan Suci Ramadhan 1442 H, dengan tetap menegakkan protokol kesehatan.
“Seperti kemacetan yang terjadi sore hari di beberapa titik, Dinas Perhubungan dibantu Tim SK4 agar dapat mengurai kemacetan. Selanjutnya, himbauan kepada seluruh jamaah masjid agar tetap memakai masker selama pelaksanaan ibadah Sholat Taraweh,” sebut wawako.
Untuk pasar raya, yang diperkirakan akan membludak mendekati Hari Raya Idul Fitri, diharapkan OPD terkait terus menerus memberikan himbauan kepada masyarakat guna menerapkan protokol kesehatan. “Jangan sampai terjadi ledakan kasus di Pasar Raya Kota Solok akibat ramainya orang. Kita harus menghindari sedini mungkin,” tutup Dr.Ramadhani Kirana Putra.
Discussion about this post