Kota Solok – Guna menampung permasalahan dan aspirasi masyarakat di Destamar, Tim VII Safari Ramadhan 1442 H kota Solok berkunjung ke Masjid Al Ittihad Destamar IV RT III/VI Kelurahan Kampung Jawa Kota Solok pada Selasa (20/4).
“Dengan adanya kunjungan tim ini mudah-mudahan bisa berkomunikasi dan menyampaikan permasalahan demi kemajuan mesjid kedepannya,” demikian diungkapkan oleh pengurus Mesjid Al Ittihad Ardison, S.Pd, M.Pd.
Ardison juga tak lupa mengucapkan selamat datang dan terima kasih kepada Tim VII Safari Ramadhan atas kedatangannya di Masjid yang kita cintai ini. Mudah-mudahan betah mendapatkan kesan yang tersendiri nantinya namun bila ada hal yang tak berkenan mewakili masyarakat selaku pengurus kami mohon maaf.
Dari pertama sampai saat ini belum berkurang, meskipun dari malam pertama, sampai ketiga, karena musim hujan dengan kondisi masjid yang bocor, jemaah perempuan terganggu pelaksanaan sholat tarawih. Semoga dengan kedatangan Tim safari Ramadhan kali ini dapat mengatasi masalah yang dialami Mesjid kita kedepannya,” harap Ardison.
Niko Pratama selaku mubaliqh dalam tauziahnya menyampaikan, tentang memahami untuk apa kita hidup di dunia ini, untuk menjawab pertanyaan ahli filosofi dunia menjawab maka kita harus hidup 500 tahun, namun itu tidak mungkin dilakukan karena umur manusia terbatas. Kita hidup didunia dengan menjalankan perintah Allah dan meninggalkan larangannya. Kalau beribadah saja kita lakukan, kapan waktunya mencari nafkah. Silahkan mencari nafkah, manfaatkan harta kekayaan diperluas dakwah, buat aturan yang bermanfaat bagi masyarakat.
Sementara itu Anggota DPRD Rusnaldi, A.Md dalam sambutannya tak lupa menyampaikan rasa syukur karena pada saat sekarang ini kita dapat bersilahturahmi meskipun masih dalam pandemi Covid-19. Dampak pandemi Covid-19 membuat terdampak pada mesjid jumlah mesjid yang dikunjungi Tim Safari Ramadhan kali ini menjadi 25 Tim yang sebelumnya 12 Tim.
Mewakili Tim Safari Ramadhan Rusnaldi tak lupa untuk menampung aspirasi dan persoalan yang dialami oleh Masyarakat khususnya di Mesjid Al Ittihad ini seperti persoalan kebocoran kubah, dan masalah PLN. Persoalan yang dihadapi oleh Masjid sudah ditampung oleh Pemerintah Daerah dan Dewan dan akan segera direalisasi.
“Pemerintah kota Solok tak lupa menyerahkan bantuan kepada masjid Al Ittihad sebesar Rp. 3.000.000, semoga dengan bantuan yang kami berikan ini minimal bisa menjawab permasalahan di Masjid ini seperti permasalahan PLN bisa teratasi,” harap Rusnaldi yang juga didampingi oleh Kadis Pendidikan Dra. Rosavella Yohariza, D, MM. (Nisa)
Discussion about this post