Agam _ Dinas Pertanian Kabupaten Agam Provinsi Sumatera Barat, mencatat produksi bawang merah sebanyak 7.096 ton, dari 757 hektar luas panen di tahun 2020.
Seperti yang dikatakan Kepala Dinas Pertanian Kab. Agam Provinsi Sumatera Barat, Arief Restu, Senin (22/3) bahwa jumlah itu alami peningkatan sebanyak 1.928 ton dari tahun 2019, yang hanya memproduksi 5.168 ton.
“Dari hasil produksi tersebut, maka produktivitas bawang merah sebanyak 9,37 ton per hektar,” ujarnya.
Menurutnya, dalam lima tahun terakhir produksi bawang merah alami peningkatan yang cukup signifikan, di mana tahun 2016 produksi hanya 2.126 ton, dari 263 hektar luas panen. Tahun 2017 meningkat jadi 3.061 ton, dari 366 hektar luas panen.
Kemudian tahun 2018 produksi 3.365 ton, dari 401 hektar luas panen, tahun 2019 meningkat jadi 5.168 ton, dari 601 hektar luas panen dan tahun 2020 kembali meningkat jadi 7.096 ton dari 757 hektar luas panen.
“Ini membuktikan bahwa bawang merah menjadi salah satu komoditi yang dilirik petani, untuk meningkatkan kesejahteraan di sektor pertanian,” sebut Arief.
Dijelaskannya, 7.096 ton produksi bawang merah tahun 2020, tersebar di 12 dari 16 kecamatan yang ada di Kabupaten Agam.
Dari 12 kecamatan itu, yang memiliki produksi terbesar yaitu Kecamatan Sungai Pua sebanyak 2.271 ton, dengan luas panen 201 hektar.
Aji
Discussion about this post