Agam-Luar biasa, dimana Guru dan siswa SMPN 1 Kecamatan Banuhampu, Kabupaten Agam, Provinsi Sumatera Barat, telah menulis dan menerbitkan 52 eksemplar buku sejak tahun 2020.
Pada hari rabu (10/3), seorang guru dari sekolah itu menyerahkan buku karyanya kepada Wakil Bupati Agam, Irwan Fikri, SH, di sela pembukaan Spensaba Talent Contest ke-8, di SMPN 1 Banuhampu.
“Hasil karya guru dan siswa ini merupakan potensi luar biasa, kita yakin ini juga dilakukan oleh sekolah lain di Kabupaten Agam,” ujar Irwan Fikri.
Menurutnya, Minangkabau khususnya Agam memang tempatnya para penulis, maka dengan tumbuhnya bibit muda seperti ini, perlu disupport oleh seluruh stakeholder agar kemampuannya terus berkembang, serta melahirkan banyak karya.
“Alangkah baiknya buku karya guru dan siswa ini dibeli oleh Dinas Arpus untuk koleksi perpustakaan daerah, setidaknya mereka merasa karyanya dihargai oleh pemerintah,” katanya.
Dengan begitu, ulasnya, mereka bakal memiliki semangat untuk menulis, sehingga diyakini akan jadi orang handal di bidangnya.
Kepala SMPN 1 Banuhampu, Zulfamiarti mengatakan, bahwa menulis buku sudah dimulai guru dan siswa sejak tahun 2020.
“Tahun 2020 berhasil menulis buku 34 eksemplar dan 2021 sebanyak 18 eksemplar, konsepnya berbentuk buku cerita, pendidikan, kumpulan antologi, puisi, dan cerpen,” ujarnya.
Dikatakannya, hingga kini buku hasil karya guru dan siswa baru dikoleksi di sekolah, belum ada dipasarkan.
Namun, dengan adanya dukungan dari Wakil Bupati Agam, walau hasil karya belum selevel penulis profesional, tapi pihaknya akan coba bekerjasama dengan pemerintah daerah dalam pemasaran buku ini.
Aji
Discussion about this post