SAWAHLUNTO – Pemerintah Kota Sawahlunto melalui Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Sawahlunto menurunkan tim gabungan melakukan eliminasi anjing liar. Kegiatan untuk menekan penularan penyakit rabies itu akan dilaksanakan secara bertahap di empat kecamatan.
Kepala Seksi Kesehatan Hewan, Perikanan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Sawahlunto Ade Putra Pratama menerangkan, eliminasi anjing liar tersebut dilakukan karena sudah meresahkan masyarakat.
“Kegiatan eliminasi anjing liar ini merupakan kegiatan rutin sekaligus menjawab permintaan beberapa desa dan kelurahan yang sudah mengajukan permohonan eliminasi,” kata Ade, Selasa (2/3/2021)
Menurut Ade, kegiatan eliminasi sudah dimulai di Kecamatan Talawi, kemarin (Senin, 1/3). Tim berhasil mengeliminasi 20 ekor anjing liar. Hari ini berlanjut ke Kecamatan Barangin dan didapat 15 ekor anjing liar
“ Berikutnya kegiatan akan dilanjutkan ke Kecamatan Silungkang (3/3), dan Kecamatan Lembah Segar (4/3) mendatang “ sebutnya
Kepala Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) Kota Sawahlunto Drh Feri A Octaviantris menerangkan, eliminasi anjing liar di pemukiman penduduk merupakan kegiatan rutin. Sebagai upaya mengendalikan populasi salah satu hewan penular rabies tersebut.
“Kegiatan eliminisi melibatkan tom terpadu yang terdiri dari tim medis, Satpol PP, TNI dan Polri serta anggota Persatuan Olahraga Buru babi (Porbi),” pungkasnya. (T.Ab)
Discussion about this post