Padang, RI- Diklat Manajemen Air Minum Tingkat Muda Angkatan 1 berbasis Kompetensi resmi ditutup oleh Ketua DPD Perpamsi Sumbar Hendra Pebrizal. Kompetensi tersebut ditutup setelah melewati masa pendidikan kurang lebih selama Satu minggu di Hotel Inna Muara,
Dalam sambutannya, Hendra Pebrizal mengatakan, bila selama ini peserta hanya memahami pengelolaan PDAM dari sisi lingkungan tempat kerja saja, dalam diklat ini banyak hal yang diperoleh baik melalui para narasumber maupun sesama tukang ledeng. Mudah-mudahan masukan dari para narasumber maupun dari pemateri bisa diaplikasikan di tempat kerja. Selain itu, diklat ini juga diikuti dengan ujian kompetensinya, kompetensi ini penting, karena salah satu syarat untuk menjadi Direksi di PDAM, harus memiliki sertifikat kompetensi air minum.
“Kami berpesan kepada semua peserta untuk dapat mengaplikasikan materi yang telah didapat selama diklat dilingkungan kerja. Seluruh pegawai PDAM harus memiliki kompetensi atau kecakapan/kemampuan dalam melaksanakan tugas berlandaskan pada pengetahuan dan skill,” ucap Ketua DPD Perpamsi Sumbar ini.
Beliau juga berharap semoga hasil dari Diklat ini mampu terlayani apa yang dibutuhkan masyarakat terutama tetkait air minum, tuturnya.
Diakhir diklat, peserta harus mengikuti ujian kompetensi. Sebanyak 32 peserta dari seluruh PDAM di Sumatera Barat langsung mengikuti uji kompetensi yang difasilitasi LSP-AMI. Bukan hanya sebatas memiliki sertifikat kompetensi, namun setiap pegawai PDAM harus memiliki visi terkait tugasnya masing-masing.
“Kami berharap kepada peserta diklat, semoga ilmu yang telah didapat berguna dan dapat diaplikasikan dalam lingkungan kerja masing-masing peserta,” pungkasnya.
Ns/mond
Discussion about this post