Lima Puluh Kota — Upaya keras dan perjuangan masyarakat Lasahan untuk perbaikan infrastruktur jalan utama di Kecamatan Lareh Sago Halaban, yang menghubungkan Payakumbuh-Tanah Datar ini akhirnya berbuah manis dan segera terwujud, setelah sejumlah tokoh masyarakat dan pemuda mengadakan perbahasan final yang bertempat di ruangan Kantor Camat Lareh Sago Halaban pada Rabu siang (13/01).
Pertemuan yang difasilitasi oleh Camat Lareh Sago Halaban Efli Zein ini, dihadiri sejumlah tokoh masyarakat Lareh Sago Halaban (Lasahan) diantaranya, Nur Dt Rajo Mangkuto, Rudi Arnel, Robby Muchsis, Delon, Rismayona, Ketua Pemuda Pancasila Kecamatan Kasri, Ady Kacer serta Kapolsek Luhak Iptu Doni Prama Dona SH, turut hadir Kepala UPTD Jalan dan Jembatan Wilayah II Dinas PUPR Provinsi Sumatera Barat Heldawati ST, MSi.
Dalam penyampaiannya Camat Efli mewakili wali nagari se-kecamatan Lareh Sago Halaban menyambut baik rencana kedatangan Gubernur yang diagendakan akan melakukan peresmian diawal pengerjaan pada hari Sabtu (16/01) nanti. Namun dengan melihat kondisi lokasi dimana recana awal acara ini digelar kurang representatif, Efli meminta agar acara diselenggarakan di halaman Kantor Camat Lareh Sago Halaban yang berjarak hanya seratus meter dari lokasi peletakan batu pertama.
“Supaya undangan kita bisa agak berlama-lama di sini, saya berharap kepada pemuka masyarakat sekiranya acara penyambutan dan jamuan bapak Gubernur nanti kita adakan di halaman Kantor Camat ini saja, lagipula di sini tempatnya cukup layak dan tidak menimbulkan kemacetan,” ucap Efli.
Pada kesempatan yang sama Kapolsek Doni menghimbau masyarakat saling bekerjasama, mengawal dan bahu-membahu dalam meminimalisir persoalan yang bisa saja terjadi di lapangan. Guna mengantisipasi kemacetan lalu lintas, Kapolsek Doni juga mengingatkan panitia meminta bantuan Satlantas dan tetap menerapkan protokol kesehatan.
“Mengingat acara ini akan dihadiri Bapak Gubernur dan beberapa anggota dewan lainnya jangan lupa minta juga bantuan Satlantas Polres Payakumbuh, ya,” tegas Doni.
Sementara itu, Kepala UPTD Jalan dan Jembatan Wilayah II Dinas PUPR Provinsi SUmatera Barat Heldawati ST, MSi selaku pengawas kegiatan menyampaikan kepada masyarakat untuk saling mendukung dan sama-sama mengawasi prosesi perbaikan ini.
“Agar jalan ini nantinya dapat berumur panjang dan bertahan lama seyogyanya seluruh elemen masyarakat tentu berhak mengawasi kendaraan melintasinya agar tidak melebihi tonase yang sudah ditentukan Dinas Perhubungan,” jelas Heldawati.
“Kita sangat berterima kasih kepada PT Hutama Karya Infrastruktur (HKI) yang telah berkenan menganggarkan dana CSR nya untuk perbaikan ruas jalan ini, oleh karena itu mari bersama-sama kita pelihara agar jalan ini tetap awet dan bertahan lama, karna kita tidak tahu kapan lagi bisa dapat anggaran seperti ini,” tukuknya. (bz)
Discussion about this post