Kota Solok – Seperti yang diungkapkan oleh Sekretaris Daerah Kota Solok yang mana juga selaku Sekretaris Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kota Solok Drs. H. Syaiful A., M.Si, pada Sabtu (9/1) berdasarkan data tim gugus tugas adanya penambahan kasus terkonfirmasi Positif sebanyak 6 orang.
Penambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 6 orang tersebut dari RSUD M Natsir, Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Solok dan Kabupaten Tanah Datar.
Hasil tracking keenam pasien terkonfirmasi tersebut adalah Ny. DI,(55 tahun), Guru SMP 17 Padang, warga Jl. Cindua Mato samping Mushola Al Mukhsinin 003/001 Kelurahan PPA (Pasien 513). Memiliki riwayat melakukan perjalanan pulang pergi padang dan mengalami demam, meriang, anosmia.
Ny. S, (39 tahun), ASN Labkesda Kota Solok, Warga Simpang Pulai, dekat Mesjid Baitul Agung Kelurahan Simpang Rumbio (Pasien 514), juga memiliki riwayat melakukan perjalanan luar kota dan mengalami anosmia.
Ny. MK, (37 tahun), ASN Dinkes Kota Solok, warga Jalan Kuini II 002/004 Kelurahan Simpang Rumbio (Pasien 515). Yang bersangkutan mengalami anosmia. Anak Perempuan SNT, (16 tahun), Pelajar, Warga Perumahan Griya Suka Indah Blok G 004/001 Kelurahan Tanah Garam (Pasien 516). Yang bersangkutan merupakan kontak erat pasien positif.
Nn. G, (20 tahun), Mahasiswi, Warga Perumahan Pincuran Makmur Blok B Kelurahan Tanah Garam (Pasien 517). Yang bersangkutan mengalami pusing. Serta Tn. EP, (33 tahun), Guru Honorer MAN 4 Sumpur Tanah Datar, Warga Kelurahan Laing (Pasien 518). Memiliki riwayat perjalanan pulang pergi setiap hari dalam bekerja. Dan juga merupakan kontak erat pasien Ny. NF. Pasien mengalami Flu, Batuk. Saat ini keenam pasien tersebut menjalani isolasi mandiri.
Dengan penambahan hari ini, komposisi data kasus di Kota Solok menjadi 518 orang kasus terkonfirmasi, sembuh 448 orang, dirawat di RSUD M Natsir 1 orang, dirawat di RST 6 orang, isolasi mandiri 50 orang, serta meninggal 13 orang.
Melihat kondisi kasus di Kota Solok sampai hari ini belum menunjukkan penurunan, apalagi saat ini telah dimulainya pembelajaran tatap muka di sekolah. Untuk itu mari bersama kita patuhi protokol kesehatan dalam menjalani seluruh aktifitas.
“Serta untuk senantiasa menjaga imunitas atau daya tahan tubuh dengan menerapkan pola hidup bersih dan sehat, makan makanan bergizi, istirahat yang cukup serta ikuti anjuran pemerintah,” ajak Syaiful. (Nisa)
Discussion about this post