Simpangampek,Reportaseinvestigasi. Langkah pemutusan mata rantai penyebaran virus Corona oleh Satuan Tugas (Satgas) Covid 19 Kab.Pasaman Barat, adalah dengan melakukan tracking pada setiap ada warga setempat yang terkonfirmasi positif.
Juru bicara Satgas Covid 19 Kab.Pasaman Barat dr.Gina Alecia,M.Kes, menjelaskan upaya penanganan dan penanggulangan penyebaran virus Corona di daerah itu, dengan mengintensifkan himbauan kepada warga untuk mematuhi protokol kesehatan dengan selalu memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak (3 M).
Untuk penerapan Prokes tersebut, diantaranya sudah menyediakan sejumlah tempat mencuci tangan oleh pemkab pada lokasi fasilitas umum, serta tempat usaha yang banyak dukunjungi oleh pemilik.
Menurut Gina, pada saat adanya warga Pasaman Barat yang terkonfirmasi positif, tim Satgas bersama instansi terkait segera melakukan tracking kepada warga lain yang pernah kontak dengan pasien Covid 19 sebelumnya.
“Langkah ini dilakukan agar segera pula dapat memutus rantai penyebaran Covid 19 lebih luas, sekaligus melakukan penanganan sesuai prosedur kesehatan bila menemukan warga yang diketahui pernah melakukan kontak sebelumnya dengan pasien yang sudah terkonfirmasi positif”, tambah jubir Satgas Covid 19 Pasaman Barat.
Ada pun perkembangan terakhir pandemi Covid 19 di kab.Pasaman Barat sampai Senin (14/12) ini, berdasarkan hasil pemeriksaan Laboratorium Fakultas Kedoktetan Unand Padang, dua orang warga terkonfirmasi positif dan seorang lagi meninggal dunia.
Pasien yang terkofirmasi positif bertambah dua lagi, yakni H (63) tahun, perempuan, warga jorong Kartini, kec.Gunuang Tuleh, kini sedang menjalani isolasi di RSUD Simpangempat, dan AA (29), laki-laki, warga jorong Kampuang Cibadak, Kec.Pasaman, kini diisolafi di Padang. Sedangkan warga meninggal dunia adalah P (70), perempuan, warga Padang Laweh,kec.Luhak Nan Duo (Pon)
Discussion about this post