Agam – Ketua DPRD Kabupaten Agam, Provinsi Sumatera Barat, Novi Irwan mengatakan, dari semua TPS yang dikunjungi, proses pemilihan berjalan dengan aman dan lancar.
Dimana tim monitoring Kabupaten Agam yang dipimpin Ketua DPRD Kabupaten Agam, memantau pelaksanaan pemilihan kepala daerah serentak tahun 2020, di 4 kecamatan, Rabu (9/12).
“Ditambah lagi, setiap TPS juga menerapkan protokol kesehatan dengan maksimal. Sehingga ini dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi para pemilih,” ujarnya.
Dijelaskan, para pemilih yang datang juga disiplin menerapkan protokol kesehatan, dan tidak berbondong-bondong datang ke TPS.
“Hal ini karena, dalam undangannya, jadwal para pemilih untuk mencoblos sudah ditentukan, agar tidak terjadi penumpukan masa di lokasi TPS,” tambahnya.
Lebih lanjut Novi Irwan menjelaskan, di beberapa TPS yang dikunjungi, partisipasi masyarakat untuk menggunakan hak suaranya cukup tinggi.
“Saat ini, partisipasi masyarakat rata-rata di tiap TPS mencapai 60 persen, dan angka ini masih terus meningkat,” ujarnya.
Novi Irwan berharap, Pilkada serentak tahun 2020 di Kabupaten Agam berjalan dengan aman dan lancar sampai akhir.
“Sehingga dari pilihan masyarakat ini, mendapatkan pemimpin yang terbaik untuk Kabupaten Agam dan Provinsi Sumatera Barat kedepannya,” harapnya.
Sementata itu, tim monitoring yang terdiri dari Ketua DPRD Agam, Kapolres Bukittinggi, Dandim 03/04 Agam, Kepala OPD, Ketua MUI, Bundo Kanduang dan anggota lainnya, memantau ke tiap-tiap TPS yang ada di Kecamatan Tilatang Kamang, Kamang Magek, Baso dan Sungai Pua.
Pada kesempatan itu, para pemilih yang datang ke TPS dalam satu waktu tidak banyak, sehingga pemilih yang datang bisa langsung melakukan pencoblosan tanpa harus menunggu lama.
Sebelum masuk ke TPS, pemilih diharuskan mencuci tangan terlebih dahulu, dan diperiksa suhu tubuhnya serta diberikan sarung tangan plastik oleh petugas.
Aji
Discussion about this post