Kota Solok – Sebagai bentuk penghargaan kepada profesi petani, bertepatan pada Hari Tani ke 60 Dinas Pertanian Kota Solok memberikan penghargaan sebagai bentuk memuliakan profesi petani sebagai pejuang pangan pada Kamis (03/12) di kantor Dinas Pertanian kota Solok.
Seperti yang diungkapkan oleh Kepala Dinas Pertanian Kota Solok yang diwakili oleh Sekretaris Dinas, Refendi, “pada peringatan Hari Tani Nasional bertujuan untuk memberi penghargaan dan memuliakan profesi petani sebagai pejuang pangan. Pada tahun 2020 yang bertepatan dengan peringatan yang ke 60, Pemerintah mengangkat tema “Pertanian Andalan Ekonomi Nasional pada Masa Covid-19″.
Pada peringatan Hari Tani Nasional di Kota Solok dilaksanakan pada tanggal 3 Desember 2020 dengan pertimbangan kondisi Pandemi Covid-19 di Kota Solok sehingga peringatan tersebut diundur kurang lebih 2 bulan. Peringatan Hari Tani Nasional ini tetap dilaksanakan dengan menggunakan protokol pencegahan Covid-19 yang optimal.
Hadir pada Peringatan Hari Tani Nasional ke-60 ini, Kepala Dinas Pertanian Kota Solok yang diwakili oleh Sekretaris Dinas, Refendi, Kepala Bidang Penyuluhan, Zeldi Efiza, seluruh Kepala Seksi di Bidang Penyuluhan, seluruh penyuluh pertanian Kota Solok dan para pemenang lomba sektor pertanian pada Tahun 2020.
Saat Pandemi Covid 19, sektor pertanian merupakan sektor yang mengalami pertumbuhan positif di saat sektor lain mengalami trend negatif. “Terima kasih kepada seluruh petani dan penyuluh Kota Solok yang tetap semangat bekerja di saat pandemi berlangsung,” tuturnya.
Pada peringatan ini juga diumumkan para pemenang lomba sektor pertanian berupa lomba petani berprestasi, penyuluh teladan, kelompok tani berprestasi, gapoktan berprestasi, P3A berprestasi dan pemenang lomba kelompok tani dan penyuluh penerap jajar legowo di Kota Solok. Total ada 23 pemenang diumumkan.
Keluar sebagai pemuncak pada masing-masing kategori adalah Dasril asal Kelompok Tani Bungo Padi Kelurahan Nan Balimo sebagai petani berprestasi, Kelompok Tani Wanita Serba Usaha Kelurahan Tanah Garam sebagai Kelompok Tani Berprestasi, Gapoktan Rumbio Saiyo asal Kelurahan Simpang Rumbio sebagai Gapoktan Berprestasi dan P3A Surau Rawang asal Kelurahan Tanah Garam sebagai P3A Berprestasi untuk luas lahan lebih dari 50 hektar serta P3A Sarang Alang asal Kelurahan Laing sebagai P3A berprestasi untuk luas lahan kurang dari 50 hektar.
Sementara itu Lidia Yuliana sebagai penyuluh pertanian PNS teladan, Melda sebagai penyuluh pertanian non PNS teladan, Zulya Leli Ramdani sebagai penyuluh pertanian swadaya teladan, Erlina Iswari sebagai penyuluh penerap teknologi jajar legowo terbaik dan Kelompok Tani Wanita Serba Usaha sebagai kelompok tani penerap jajar legowo terbaik.
Setelah pengumuman para pemenang, Kepala Bidang Penyuluhan menyampaikan ucapan selamat para pemuncak sekaligus menyampaikan pesan agar ke depan menjadi lebih baik dan mempersiapkan diri ke lomba jenjang lebih tinggi. (Nisa)
Discussion about this post