Payakumbuh – Mujur tak dapat diraih, malang tak dapat ditolak. Begitu pepatah yang mungkin mewakili perasaan Depi Andriani (41), warga Kelurahan Kotobaru Payobasung Kecamatan Payakumbuh Timur. Istri dari Yusri Andi (43) tersebut bersedih hati usai melahirkan putra kelima nya dalam keadaan tidak normal. Bayi tersebut lahir dengan kondisi sebagian kulit perut sangat tipis sehingga organ dalam terutama usus terlihat jelas bahkan.nyaris keluar dari perut. Saat ini bayi malang itu sedang dirawat intensif di RSUD. dr. Adnaan WD Payakumbuh.
Mengetahui kondisi itu, Camat Payakumbuh Timur Irwan Suwandi langsung menggalang donasi bantuan khususnya dari jajaran ASN Kantor Camat Payakumbuh Timur. Hal itu dilakukan karena Yusri Andi termasuk keluarga kurang mampu dan tercatat sebagai keluarga penerima manfaat program keluarga harapan (KPM PKH).
“Alhamdulillah, kawan-kawan di kantor camat secara spontan langsung mengumpulkan sumbangan untuk meringankan beban mereka. Hasil donasi langsung kita serahkan berupa beras, telur dan juga uang tunai,” ujar Camat Irwan pasca menyerahkan bantuan di Kelurahan Kotobaru Payobasung, Selasa (27/10).
Saat menyerahkan bantuan, Camat Irwan didampingi Kasi Kesos Siska Karnila, Seklur Kotobaru Suryani B. Lestari, dan Ketua LPM Syafriadi serta sejumlah staf kecamatan. Mereka tidak dapat langsung bertemu orang tua dan bayi malang tersebut karena masih dalam proses perawatan.
“Mohon maaf pak, Uni kami (Depi Andriani, red) dan bayinya masih di rumah sakit. Sudah 12 hari beliau disana mendampingi bayinya. Atas nama keluarga kami mengucapkan terima kasih atas bantuan dari bapak camat,” ujar Yanti Susanti yang merupakan adik kandung Depi Andriani.
Pada kesempatan itu, Camat Irwan juga meminta lurah dan LPM untuk turut menggalang donasi bagi keluarga Yusri Andi. Hal itu karena perawatan sang bayi diperkirakan akan memakan waktu lama dan biaya cukup besar.
“Tadi kita sudah minta pihak kelurahan dan Ketua LPM untuk turut menggalang donasi, Alhamdulillah akan segera mereka dilaksanakan,” tambah Camat Irwan.
Terpisah, tokoh masyarakat Kelurahan Kotobaru Payobasung yang juga anggota DPRD Kota Payakumbuh Opetnawati menyatakan siap turun tangan membantu penanganan bayi malang tersebut. Dikatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Kepala Dinas Kesehatan untuk penanganan bayi lebih lanjut.
“Tadi kami sudah berkoordinasi sengan Kadis Kesehatan, direncanakan anak kita tersebut akan dirujuk ke rumah sakit M. Djamil Padang untuk tindakan lanjutan berupa operasi. Tetapi masih menunggu, karena kapasitas rumah sakit tersebut masih penuh. Mudah-mudahan dalam waktu dekat,” terang Opetnawati. (rel)
Discussion about this post