Payakumbuh — Pemerintah Kota Payakumbuh melalui dinas Pertanian memanfaatkan lahan seluas 3500 meter persegi yang sebelumnya merupakan lahan tidur untuk dijadikan lahan produktif di tengah pandemi virus Corona (Covid-19).
Pemanfaatan lahan pemerintah daerah itu sebelumnya sudah ditanami jagung, yang digagas oleh Walikota Riza Falepi dan sekarang telah memasuki masa panen.
Lahan tidur yang digunakan menjadi lahan pertanian strategis tersebut berada di Belakang Pasar Padang Kaduduak, Kelurahan Tigo Koto Diateh, Kecamatan Payakumbuh Utara.
Pemko melaksanakan program lahan tidur ini untuk memacu warga kota Payakumbuh agar bisa juga memaksimalkan lahan tidur yang mereka miliki untuk dijadikan sebagai lahan pertanian strategis seperti salah satunya untuk tanam jagung seperti ini”, ungkap Wako Riza sesaat setelah proses panen bersama berlangsung, Selasa (3/11).
Adapun untuk jenis jagung yang ditanam Pemko Payakumbuh merupakan varietas Pioner 32 yang merupakan jagung pipilan untuk pakan ternak dengan masa tanam 120 hari dan diprediksi dapat menghasilkan jagung sebanyak 6-7 ton setiap panen pada lahan di belakang pasar Padang Kaduduak itu.
Sebelum kegiatan dimulai diawali dengan sarapan bersama, kemudian dilanjutkan dengan pemetikan jagung pertama oleh Wako, serta bersama – sama menyaksikan secara langsung bagaimana proses perontokoan biji jagung menggunakan mesin perontok jagung.
Wako Riza Falepi berharap dalam kegiatan panen mandiri ini memberikan dampak yang cukup signifikan bagi semua nantinya.
“Ke depannya tentu kita berharap kepada warga yang memiliki lahan kosong agar dapat memaksimalkannya untuk menjadi lahan produktif, sehingga tidak ada lagi lahan kosong yang tidak digunakan dengan maksimal lagi kedepannya”, ujar Wako Riza.
Sejalan dengan itu, Kadis Pertanian kota Payakumbuh Depi Sasra menyampaikan bahwa hasil panen jagung ini akan dijual secara kontrak dengan konsep kemitraan. Kami akan bekerjasama dengan petani dan peternak dan secara bersama – sama untuk meningkatkan ekonomi khususnya para petani di Kota Payakumbuh”, ungkap Depi.
Selain dihadiri Wako Riza Falepi selaku penggagas program, kegitan panen bersama itu juga turut dihadiri serta Asisten 3 Amriul Dt. Karayiang dan Kepala Dinas Pertanian Depi Sasra bersama jajaran, Camat Payakumbuh Utara, Desfitawarni, serta Lurah Tigo Koto Diateh, Musleniyetti. (bbz)
Discussion about this post