Sarolangun, Jambi — Pelaksana Tugas Bupati Sarolangun, H. Hillalatil Badri terima secara langsung penghargaan Opini WTP Pemerintah Kabupaten Sarolangun yang ke-4 (empat) kalinya atas laporan keuangan tahun 2019.
Penghargaan diserahkan langsung Kepala KPPN Bangko Firza Yulianti, bertempat Rumah Dinas Bupati pada Selasa (03/11/20) sekira pukul 08.00 Wib.
Penghargaan Wajar Tanpa Pengecualian yang diberikan oleh Auditor BPK adalah merupakan penghargaan yang diberikan atas keberhasilan dalam penyelenggaraan prinsip-prinsip akuntansi yang berlaku umum dengan baik. Laporan keuangan yang disajikan bebas salah saji materil.
Reformasi birokrasi merupakan langkah awal untuk melakukan terhadap sistim penyelenggara pemerintah yang baik,efektif dan efisien. Sehingga dapat melayani masyarakat dengan cepat, tepat dan profesional.
Akan tetapi dalam pelaksanaan tentu banyak kendala yang dihadapi, diantaranya adalah penyalah gunaan wewenang, praktek KKN dan lemahnya pengawasan.
Membahas uang sangat menarik serta sensitif juga banyak resiko, harus berhati-hati dalam pengelolaan daerah tersebut.
“Jika ada kesulitan ,langsung dilaporkan ke OPD terkait yang menangani pengaturan keuangan.Agar segera dipecahkan bersama,” pungkas Hillalatil Badri dalam sampaiannya.
Selain pengelolaan keuangan harus ditata lebih baik lagi, anggaran yang telah disetujui harus segera diserap. Karenanya Pemkab Sarolangun sangat mengapresiasi pencapaian Opini WTP atas laporan keuangan pemerintah Kabupaten Sarolangun Tahun 2019.
“WTP ini merupakan salah satu indikator dari praktek pengelolaan keuangan daerah yang sehat sesuai ketentuan perundang-undangan,” tegas bupati.
Opini WTP juga merupakan perwujudan pengelolaan keuangan yang baik, sehingga dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat kepada pemerintah. Predikat WTP bukanlah tujuan akhir melainkan awal kerja untuk menuju yang lebih baik lagi.
“WTP bukan sebuah prestasi, WTP merupakan kewajiban setiap pemerintah daerah untuk melaksanakan keuangan secara baik, benar, akuntabel dan patuh kepada peraturan perundang-undangan,” ujar bupati.
Telah mendapatkan penghargaan ke-4 kalinya atau empat tahun berturut-turut dari tahun 2016 hingga tahun 2019 atas laporan keuangan daerah. Pemerintah Kabupaten Sarolangun kembali berharap untuk tahun 2020 meraih predikat yang lebih baik lagi.
Pemerintah sangat mengapresiasi kinerja yang telah dilakukan oleh seluruh jajaran OPD Pemkab Sarolangun, serta seluruh masyarakat atas WTP yang telah didapatkan. Tanpa dukungan semua pihak sulit untuk diraih.
“Kedepan saya berharap, agar seluruh OPD terkait agar dapat meningkatkan kwalitas pengelolaan keuangan masing-masing unit kerja. Menjadi modal besar dalam pembangunan demi terwujudnya kesejahteraan masyarakat,” tutup bupati.
Terlihat hadir beberapa pejabat ikut mendampingi Kepala KPPN Bangko, asisten bupati, seluruh Kepala OPD, serta pejabat terkait lainnya.
(Pen/Adv)
Discussion about this post