PAINAN – Gedung baru VIP Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr M Zein Painan, Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) yang dibangun dengan menggunakan Anggaran Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) tahun 2019/ 2020 dengan nilai Rp 7,8 miliar, diresmikan penggunaannya oleh Bupati Pessel, Hendrajoni, Senin (21/9).
Gedung baru tiga lantai dengan jumlah 21 ruang perawatan itu, dikerjakan oleh PT Debitindo Jaya, dengan konsultan pengawas dari CV Andes Engineering Consultant.
Peresmian yang juga sekaligus melakukan launching Pendaftaran Online Simrs itu, dihadiri Direktur RSUD dr M Zein Painan, Sutarman, Kepala Dinas Kesehatan, Satria Wibawa, Kepala Dinas Kominfo, Junaidi, Asisten I Muskamal, Kepala Bagian (Kabag) Humas, Rinaldi, Wakil Ketua DPRD Pessel, Aprial Habas, dan pejabat eselon II dan III lainya.
Bupati Pessel, Hendrajoni dalam kesempatan itu mengatakan bahwa dengan telah diresmikannya gedung baru VIP itu, maka kenyamanan masyarakat dalam mendapatkan pelayanan kesehatan di RSUD dr M Zein Painan benar-benar tercapai.
“Sebab pelayanan VIP bagi pasien rawat inap ini, sudah merupakan kebutuhan,” katanya.
Dijelaskan lagi bahwa RSUD Dr M Zein Painan saat ini sudah merupakan rumah sakit pilihan oleh masyarakat di daerah itu.
“Bahkan tidak saja masyarakat lokal, tapi juga dari beberapa daerah tetangga seperti warga Kabupaten Mokumuko Provinsi Bengkulu, dan juga dari Kabupaten Kerinci, dan Kota Sungai Penuh Jambi,” ungkapnya.
Berdasarkan hal itu, maka sudah sewajarnya RSUD Dr M Zein Painan memiliki ruang rawat inap yang refresentatif guna menjawab kebutuhan masyarakat untuk mendapatkan pelayanan terbaik.
Dalam kesempatan itu dia juga mengingatkan kepada petugas medis agar bersikap ramah dalam melakukan pelayanan kepada masyarakat.
“Saya juga memberikan apresiasi kepada direktur RSUD dr M Zein Painan yang memiliki ide-ide cemerlang dalam memajukan rumah sakit. Sebab selama tiga tahun menjadi direktur, dia mampu mengembangkan RSUD dr M Zein Painan menjadi rumah sakit yang maju,” ujarnya.
Direktur RSUD dr M Zein Painan, Sutarman menjelaskan bahwa gedung VIP dibangun dengan menggunakan dana rumah sakit sendiri sebesar Rp 7.861.776.000
“Dengan berdirinya gedung VIV ini, maka pelayanan terhadap pasien baik dari Pessel maupun dari luar Pessel sendiri akan terlayani dengan maksimal nantinya,” kata Sutarman.
Dia juga menjelaskan bahwa untuk meningkatkan pelayanan melalui sarana dan prasarana, pihaknya akan tetus berupa ke pusat untuk mencari anggaran bersama bupati.
“Sebab dengan keterbatasan anggaran di daerah, tentu kita butuh sokongan pusat. Ini juga kita lakukan terhadap pembangunan gedung paru yang sedang berlangsung saat ini,” ujarnya.
Dia juga menjelaskan bahwa semua ruangan di rumah sakit itu sekarang telah terkoneksi secara online.
“Dengan terkoneksi secara online itu, maka pelayanan secara administrasi bisa dilakukan secara cepat, dan bisa mengurangi anggaran dalam bentuk alat tulis kantor (ATK). Makanya launching sistem Pendaftaran Online Simrs bisa dilakukan secara bersamaan dengan peresmian gedung VIP ini,” ungkapnya.
Dia juga menjelaskan bahwa di tahun 2021 nanti rumah sakit itu juga akan mendapatkan bantuan 2 unit ambulans dari pusat.
“Semua itu bisa tercapai berkat dukungan dari kita semua. Makanya saya berharap hubungan ke pusat ini perlu terus dijaga. Tentunya dengan cara tidak menggangu kelancaran pelaksanaan program yang sudah direncanakan untuk kedepannya, ” harap Sutarman lagi.
Di lokasi itu kata Sutarman juga akan dibangun mushola secara mandiri melalui infak dan sedekah .
“Namun mushalla yang akan dibangun nanti adalah yang refresentatif. Dari itu dukungan dan sumbangan dari rekan-rekan kerja di rumah sakit ini sangat saya harapkan,” ujarnya. (Robi)
Discussion about this post