Padang Pariaman — Bakal calon Bupati Padang Pariaman sekaligus mantan anggota DPR RI 3 periode dari elite partai PKS, mencegah terjadinya mobilisasi massa yang akan menghantarkan dirinya bersama Happy Neldy, bakal calon wakil bupati dari partai Gerindra, mendaftar ke KPU daerah setempat.
Hal itu diutarakan Refrizal yang terkenal dengan program #PapaJuara itu, sewaktu dirinya selesai menghantarkan berkas dokumen paslon untuk pendaftaran ke KPU, di rumah makan Lintas Raya, Lubuk Alung, Minggu siang (6/9).
“Kami memohon maaf kepada pendukung, simpatisan dan relawan Refrizal yang tidak boleh ikut menghantarkan dan bergabung bersama kita semua di sini, karena memang keadaan yang memaksa kita seperti ini. Kita harus patuh dengan imbauan pemerintah untuk mengikuti protokol kesehatan Covid-19,” terang Refrizal.
Dirinya yakin, seandainya tidak ada larangan dan imbauan, massa yang datang untuk menghantarkan dirinya bersama Happy Neldy ke KPU, tidak akan terbendung.
“Jika kita persilahkan massa pendukung datang ke KPU, kemungkinan kedatangan mereka tidak bisa dibendung banyaknya. Kita tidak ingin itu terjadi karena masih dalam masa pandemi. Sebab, selama ini saya berkampanye, massa yang datang itu tidak tanggung-tanggung yang hadir,” terang Refrizal lagi.
Sebab itu, dirinya memohon maaf sebesar-besarnya kepada massa pendukung, relawan dan simpatisan atas keadaan tersebut.
“Tolong sampaikan kepada keluarga, kerabat dan kawan-kawan kita yang hadir di sini, kami memohon maaf karena keterbatasan ini. Karena kalau kita mobilisasi massa, maka akan banyak terjadi kesalahan dalam memenuhi standar protokol kesehatan. Bisa-bisa klaster baru datang, itu yang kita wanti-wanti,” ujarnya lagi.
Seperti diketahui, berkas calon bupati dan wakil bupati Refrizal-Happy Neldy dinyatakan lengkap oleh KPU. Paslon ini dijadwalkan mengikuti tes kesehatan pada Senin (7/9). Paslon ini didampingi oleh ratusan kader dari kedua partai, relawan dan simpatisan. (IDM)
Discussion about this post