Agam—Ditengah kemeriahan perayaan Hut Republik Indonesia. Kabar duka malah datang lagi dari Kabupaten Agam, menyusul lonjakan kasus warga positif terkonfirmasi covid-19 persis pada Senin 17 Agustus ini.
Dihari sakral dan bersejarah bagi Bangsa Indonesia, terdengar kabar bahwasannya 1 warga yang sebelumnya dikonfirmasi positif dan dirawat di RSAM Bukittinggi, berinisial K (62), warga Biaro, Ampek Angkek, meninggal pada Senin sekitar pukul 11:40 WIB.
Yang memilukan, almarhum yang juga ketua PHBI Bukittinggi itu, menyusul sang istri tercinta, seorang hakim di Pengadilan Agama Bukittinggi yang menghadap Sang Khalik, juga akibat covid-19 Jumat pekan lalu.
Pasangan suami-istri ini, meninggal setelah menjalani perawatan intensif di RSAM Bukittinggi hanya dalam hitungan hari, sebelum ajal menjemput. Direncanakan, jenazah K akan dikebumikan Senin sore ini, di kawasan Panji, Biaro, Ampek Angkek dengan protokol covid-819.
Selain 1 warga yang meninggal dunia, 2 warga Agam juga dinyatakan positif terkonfirmasi covid-19 saat puncak peringatan HUT RI tahun ini, masing-masing 1 warga Bukik Batabuah kecamatan Canduang yang sehari-hari bertugas sebagai guru di SMAN 5 Bukittinggi yang beralamat di Tanjuang Alam, kecamatan IV Angkek.
Kemudian, 1 pasien lainnya diinformasikan dari kecamatan Matur, yang detail informasinya masih belum diumumkan gugus tugas percepatan penanganan covid-19 Agam.
Terkait 1 warga yang dinyatakan positif terkonfirmasi covid-19 itu, di Bukik Batabuah, kecamatan Canduang, dibenarkan Fauzi, Camat Canduang.
Dijelaskan Fauzi, saat ini pihaknya bersama tim puskesmas Canduang, sedang melakukan tracking, sementara warga yang dinyatakan positif itu, akan dibawa ke RSUD Lubukbasung Senin sore ini, untuk mendapatkan perawatan dan isolasi.
” Kita berharap, tidak ada lagi penambahan warga positif terkonfirmasi covid-19 di Canduang,” sebut Fauzi.
Sementara dengan penambahan 2 warga positif covid-19, mengacu pada data Humas Pemprov Sumbar sebelumnya di kabupaten Agam tercatat sudah 60 warga dinyatakan positif, dengan rincian, 31 orang sembuh, 3 meninggal dunia, dan 26 orang menjalani perawatan dan isolasi di beberapa rumah sakit. Aji
Discussion about this post