Pesisir Selatan – Bupati Pesisir Selatan H.Hendrajoni didampingi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pesisir Selatan meninjau beberapa sekolah dalam rangka menyambut tahun ajaran baru pasca libur panjang akibat pandemi Covid-19.
Dalam kesempatan itu Bupati melihat secara langsung kesiapan sekolah dalam pelaksanaan PBM (Proses Belaja Mengajar).
Bupati Hendrajoni menyampaikan kepada pihak sekolah untuk selalu mematuhi protokol pencegahan Covid-19 dan berpesan kepada para guru agar lebih menggenjot semangat anak – anak murid untuk lebih giat belajar pasca libur itu.
Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pesisir Selatan, Suhendri mengatakan sekolah di Pesisir Selatan sudah mulai melaksanakan dengan sistem shift.
“Seluruh protokol pencegahan Covid-19 disiapkan di sekolah, bagi sekolah belum yang menyiapkan infrastrukturnya tidak boleh memaksakan anak untuk datang ke sekolah,” kata Suhendri.
Suhendri juga mengatakan seluruh anak yang datang ke sekolah membawa surat pernyataan dari orang tua kemudian semua protokol di sekolah akan dievaluasi dan di awasi seluruh pengawas.
“Untuk SD di kelas rendah 1,2,3 kita bagi 3 kelompok, sementara untuk kelas tinggi kita bagi 2 kelompok. Untuk kelas rendah maksimal anak 10 orang satu kelas dan tinggi dan SMP maksimal 15 orang satu kelas,” jelasnya lagi.
Ketika anak belajar di rumah untuk kelompok tertentu kelompok yang lain tetap kita layani dengan sistem luring (luar jaringan/ off line)dan daring (dalam jaringan/ on line). Begitu juga Untuk SMP dan kelas tinggi lainnya.
“Secara prinsip Pesisir Selatan siap untuk membuka belajar tetapi sambil jalan kita tetap evaluasi,” tutup Suhendri (Robi)
Discussion about this post