Agam—Memasuki Minggu kedua penerapan New Normal atau kehidupan baru, pasca berakhirnya PSBB jilid III, Kabupaten Agam menunjukkan perkembangan kearah yang positif.
Kabupaten Agam mencatat kemajuan tidak ada penambahan pasien baru terinfeksi Covid-19 sejak 15 hari terakhir. Dan Sesuai data 18 warga Agam yang sebelumnya dinyatakan positif terpapar virus corona sudah dinyatakan pulih dan sudah kembali ke rumah masing-masing.
Saat media ini berbincang-bincang santai dengan Ketua DPRD Agam Novi Irwan yang didampingi Hasneril, Kasubag Humas dan protokol DPRD Agam, menyampaikan kemajuan yang didapat oleh Pemkab Agam dalam menangani wabah dunia ini, tak terlepas dari kerja keras semua gugus tugas covid -19″.
Selanjutnya, ada beberapa hal yang disampaikan Novi Irwan menyangkut upaya yang sudah dilakukan dalam bertahan melawan wabah virus covid19 ini.
Diantaranya, baru-baru ini di Sekretariat DPRD Agam Ada slogan, cuci tangan, jaga jarak, jaga kebersihan dan pengukur suhu, sebagai peraturan yang harus dipatuhi dalam mengatasi musibah / wabah Covid 19 sejauh ini berkat Kebersamaan, yang menjadi kunci utamanya. “Dengan memaksimal diri dan saudara kita pada bidang kesehatan, baik dalam pencegahan dan pengobatan”. Dengan adanya kabar baik dari tim gugus penanganan Covid 19 sebanyak 18 orang, dan Alhamdulillah sampai Sabtu kemarin semua sudah sembuh”. Terang Novi Irwan.
“Hal tersebut bisa kita jadikan semangat, untuk kita saling membahu, berjuang melawan Pandemi ini, ya salah satu cara tetap patuhi himbauan pemerintah dalam penerapan New Normal ini”.
Tak berhenti disitu, Ketua DPRD Agam juga memuji kinerja Pekab Agam dalam penyaluran BLT untuk masyarakat miskin dan yang terdampak, “Sejauh ini Pemkab Agam sudah terlihat maksimal dalam menyalurkan bantuan, baik dari Nagari, Kabupaten, maupun bantuan dari provinsi”.
“Dalam tahapan New Normal ini, kita nantinya akan masuk kepada pemulihan ekonomi dan pemulihan Pendidikan, jadi jangan sampai kita lalai, jangan sampai new normal ini memperburuk keadaan, tapi sebaliknya”, tutup Novi Irwan.
Aji
Discussion about this post