Agam—Kondisi penyebaran covid-19 di kabupaten Agam saat ini mengarah ketenaga medis dan semakin memprihatinkan.
Dari perkembangan data yang ada,tercatat sudah 9 petugas medis yang dinyatakan positif terpapar dari hasil tes swab pertama yang sudah disampaikan Pemkab.Agam, dan tersebar di beberapa kecamatan.
Menyikapi kondisi itu, ketua Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Cabang Kabupaten Agam Sesri, S,Km M,Kes, mengaku prihatin dan memberikan dukungan khusus pada para tenaga medis yang dinyatakan positif terpapar covid-19 tersebut.
Sesri menyebutkan, pihaknya bersama seluruh pengurus IBI Agam memberi dukungan maksimal pada seluruh anggota yang kini menjalankan tugas-tugas kemanusiaan melawan penyebaran covid-19 saat ini.
“Dari data terakhir yang diperolehnya, tercatat sebanyak 9 orang tenaga medis yang diduga terpapar covid-19, sesuai hasil pemeriksaan tahap I tes swab yang dilakukan, terutama petugas yang terlibat langsung dalam kegiatan penanganan dan pengambilan sample pada warga positif terpapar”.
“Saat ini pihaknya bersama seluruh jajaran IBI, baru bisa memberi support moral untuk mendukung proses pemulihan dan pengobatan para tenaga medis termasuk bidan yang terpapar, karena masih dalam proses isolasi, terutama melalui whatshap personal dan group, untuk memotivasi sekaligus meyakinkan, bahwa penanganan penyebaran covid-19 merupakan perjuangan bersama untuk menyelamatkan banyak orang”, tutur Sesri.
Tidak hanya pada para petugas medis, support dari lembaga IBI Agam juga dilakukan untuk keluarga dan kerabat dekat, karena para petugas yang berjuang di lapangan menjadi garda terdepan dalam upaya penanganan virus corona itu.
Disisi lain, Sesri juga berharap, seluruh masyarakat memberi dukungan penuh pada seluruh petugas medis yang bertugas dalam penanganan covid-19, karena tanpa dukungan dan peran aktif masyarakat, pandemic covid-19 tidak akan bisa diatasi dengan tuntas.
“ Itu tantangan berat yang harus kami hadang, kami mohon doa dan dukungan semua pihak untuk kawan-kawan yang kini berjuang. Mohon doa untuk pemulihan rekan-rekan kami, “ ungkap ketua IBI Agam itu dengan nada pelan menahan haru.
Dilain pihak, ketua IBI Cabang Agam itu, mengingatkan seluruh bidan dan petugas medis yang saat ini bertugas untuk tetap memperhatikan protap dan protokol medis yang ditetapkan, “ jangan sekali-kali lalai dan lupa untuk selalu menggunakan APD, kami berdoa untuk mereka semua, semoga kawan-kawan kami, para pejuang medis melawan covid-19, bisa segera pulih, “ sebut Sesri lagi.
Sementara, sebelumya sesuai hasil pemeriksaan swab tahap I, hasil tracing terhadap dua warga positif terpapar covid-19 yakni pasien J dan AG, 5 petugas medis di kabupaten Agam dinyatakan positif terpapar.
Bahkan, Kamis ini, diperoleh kabar, ada tambahan 4 petugas kesehatan lagi yang positif terpapar, sehingga sudah 9 tenaga medis di kabupaten Agam yang dinyatakan positif covid-19, dari total 13 warga Agam yang dinyatakan positif terpapar virus corona, dengan total OTG (orang tanpa gelaja) 265 orang, 46 ODP, dan 4 PDP.
Aji
Discussion about this post