Sosialisasi dan Asistensi Desain Olahraga Daerah, Pemko Payakumbuh Hadirkan Kemenpora

PAYAKUMBUH — Pemerintah Kota Payakumbuh semakin memantapkan arah kebijakan pembangunan olahraganya melalui kegiatan Sosialisasi dan Asistensi Penyusunan Desain Olahraga Daerah (DOD) yang digelar di Hotel Mangkuto, Kamis (27/11/2025).

Kegiatan ini menghadirkan narasumber dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI, sebagai langkah strategis untuk mentransformasi pembinaan olahraga daerah agar lebih terarah, terukur, dan berbasis data.

Wali Kota Payakumbuh, Zulmaeta, menegaskan bahwa olahraga kini merupakan bagian penting dari pembangunan sumber daya manusia, bukan sekadar aktivitas tambahan.

“Olahraga bukan sekadar prestasi, tetapi bagian dari kesehatan masyarakat, karakter generasi muda, dan identitas daerah. Kita ingin anak-anak muda Payakumbuh tumbuh menjadi generasi sehat, disiplin, dan berdaya saing,” ujar Zulmaeta.

Ia menekankan pentingnya pemetaan potensi, pembinaan berkelanjutan, serta dukungan kebijakan yang saling terhubung untuk mendorong transformasi olahraga yang lebih komprehensif. Kehadiran narasumber dari Kemenpora, kata Zulmaeta, menjadi faktor penting untuk memastikan dokumen DOD yang disusun sesuai dengan standar nasional.

“Kami berterima kasih atas pendampingan dan ilmu dari Kemenpora. Harapan kami, seluruh jajaran pemerintah dan pemangku kepentingan dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk merumuskan dokumen yang lengkap, realistis, dan implementatif,” ujarnya.

Penyusunan DOD diharapkan dapat mengidentifikasi cabang olahraga unggulan Payakumbuh serta memperkuat tiga pilar utama: olahraga pendidikan, olahraga masyarakat, dan olahraga prestasi. Selain itu, DOD juga mendorong kolaborasi antara pemerintah, sekolah, komunitas olahraga, dan dunia usaha.

Zulmaeta juga menyinggung kondisi sarana dan prasarana olahraga di Payakumbuh yang dinilai masih belum ideal. Untuk itu, Pemko menitipkan proposal pembangunan fasilitas olahraga kepada Menteri Pemuda dan Olahraga RI melalui tim asistensi.

“Semoga beliau berkenan memenuhi permintaan kami agar fasilitas olahraga di Payakumbuh dapat ditingkatkan demi mendukung pembinaan dan pelayanan olahraga bagi masyarakat,” tuturnya.

Ia berharap kolaborasi dengan Kemenpora dalam penyusunan DOD ini menjadi awal dari transformasi besar terhadap ekosistem olahraga di Payakumbuh ke depan.

“Harapan kita, dengan penyusunan DOD ini olahraga di Payakumbuh semakin berkembang. Salam olahraga!” pungkasnya. (bbz)