Pasamam – R – Investigasi — Dengan kebersamaan baik susah maupun senang, Dengan masyarakat. Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Pasaman turun tangan menanggulangi kelangkaan Alat Pengaman Diri (APD) di Pasaman. Ribuan masker dan sabun pencuci tangan dibagikan pengurus DPD pada tenaga medis dan masyarakat.
Pembagian langsung diserahkan ke pihak RSUD Lubuk Sikaping dan pengunjung oleh Sekretaris DPD PKS Pasaman, Erwan didampingi wakilnya Nilna Iqbal, Wakil Ketua DPRD Danny Ismaya dan anggota DPRD Farizal dari fraksi PKS serta jajaran.
Nilna selaku koordinator Satuan Tugas covid-19 PKS Pasaman mengatakan, tidak saja RSUD dan pengunjung yang ada di sana, petugas medis lainnya di Puskesmas juga dapat.
“Sudah kami data, semua instansi (Puskesmas) kesehatan di Pasaman kami berikan bantuan APD. Kini mulai di Kecamatan Lubuk Sikaping dulu selanjutnya ke kecamatan lain yang ada di Pasaman,” kata Nilna didampingi Direktur RSUD Lubuk Sikaping, Yong Marzuhaili.
Dilanjutkan Danny yang juga Ketua DPD PKS Pasaman, pembagian APD ini adalah bentuk reaksi kewaspadaan dan antisipasi penyebaran virus corona.
“Ada 7.500 buah masker dan ratusan hand sanitizer yang kami bagikan,” kata Danny.
Tida itu saja, sebelumnya satuan tugas covid-19 PKS Pasaman juga sudah melakukan penyemprotan 1000 liter cairan desinfektan ke fasilitas umum, rumah ibadah, rumah masyarakat dan sekolah yang berada di seluruh Kabupaten Pasaman. Program ini bekerja sama dengan anggota DPR RI fraksi PKS, Nevi Zuairina.
Danny yang juga Ketua KTNA Pasaman ini berpesan agar semua elemen, partai politik, organisasi kemanusiaan, pemerintah daerah, dan masyarakat umum bahu membahu dalam tugas kemanusiaan ini. “Semoga wabah covid-19 cepat berakhir di Indonesia umumunya di bumi Pasaman khususnya. Sehingga kehidupan ekonomi sosial masyarakat dan pendidikan bisa berlangsung normal seperti sedia kala,” ujar, Danny. (Rismainaladi)
Discussion about this post