Perawang – Bupati Kabupaten Tanah Datar Eka Putra, silaturrahmi dengan perantau Ikatan Keluarga Lintau Buo (IKLB) di Perawang Kabupaten Siak, Sabtu malam (26/4) di Gor Tualang Perawang.
Bupati Eka Putra yang didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Ny. Lise Eka Putra dan beberapa Kepala Perangkat Daerah, Camat dan Wali Nagari di Lintau IX Koto ini sebelumnya disambut meriah gandang tasa oleh perantau tersebut.
Acara silaturrahmi sekaligus pelantikan Pengurus IKLB Kabupaten Siak dan IKLB Kecamatan Tualang periode 2024-2029 tersebut berlangsung khidmad dan kental nuansa Minangkabau layaknya di ranah kampung halaman.
Berpakaian adat ketua IKLB Kabupaten Siak dan IKLB Kecamatan Tualang serta bundo kanduang pakai tingkuluak dan baju kuruang basiba tersebut resmi dikukuhkan Ketua IKLB Provinsi Riau yang juga sekaligus Wakil Wali Kota Pekanbaru Markarius Anwar.
Dalam sambutannya Ketua IKLB Provinsi Riau Markarius Anwar sampaikan ikatan kekeluargaan diperantauan merupakan suatu wadah atau organisasi yang tidak semata tempat bersilaturrahmi saja melainkan bagaimana organisasi itu dapat menaungi warga kampung yang diperantauan ibaratnya “saciok bak ayam sadanciang bak basi, barek samo dipikua, ringan samo dijinjiang”.
“Kalaulah suatu organisasi sosial kemasyarakatan itu membuat kita pecah belah sebaiknya dibubarkan saja, namun jika tempat bersilaturrahmi memperkuat hubungan islamiah memperkuat tali persaudaraan, raso badunsanak, yang tak kenal jadi kenal, jauh jadi dekat, yang berat terbantu, maka inilah hakikat berorganisasi yang sebenarnya,” ucap Makarius Anwar.
Sementara itu, Bupati Tanah Datar Eka Putra dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat kepada kepengurusan yang baru dikukuhkan dan semoga amanah dalam mengemban tugas keorganisasian dan bermanfaat bagi seluruh ikatan kekeluargan, masyarakat di rantau diranah maupun bagi pemerintahan baik di kabupaten Siak, Provinsi Riau maupun Pemerintah Kabupaten Tanah Datar.
Terkait program pembangunan di daerah disampaikan Bupati Eka Putra banyak program dan inovasi yang dicetus untuk kesejahteraan masyarakat selama masa kepemimpinannya dan pada periode kedua kepemimpinannya ini inovasi dan program unggulan (progul) itu akan terus dilanjutkan bahkan ditingkatkan.
Program unggulan itu kata Bupati Eka Putra seperti progul bajak sawah gratis, ini dapat mengefisiensikan biaya produksi pertanian masyarakat. Progul kuota asuransi tani ditingkatkan, pelayanan dokumen kependudukan melalui aplikasi Tanah Datar Diujung Jari.
“Dibidang keagamaan progul satu rumah satu hafiz/hafizah terus ditingkatkan, kesejahteraan guru TPA dan Tahfizh menjadi perhatian pemerintah daerah. Hingga saat ini di Tanah Datar sudah ada 340 rumah tahfizh dengan jumlah anak Tanah Datar yang sudah hafizh alquran sudah 19.700 anak,” ujarnya.
Progul lain yang disampaikan Bupati Eka Putra guna meingkatkan kesejahteraan masyarakat adalah satu nagari, satu event, peningkatan biaya operasional KAN, LKAAM, Bundo Kanduang dan organisasi keagamaan lainnya, berobat gratis dan progul lainnya.
Terkait efisiensi anggaran Bupati Eka Putra katakan akan terus berupaya sekuat tenaga membangun Tanah Datar dengan menggali dan mencari berbagai sumber PAD sesuai dengan potensi daerah.
Dari itu Ia minta dukungan dari semua pihak termasuk perantau, karena potensi perantau juga sangat berpengaruh dalam upaya percepatan pembangunan daerah. (Spa)
Discussion about this post