Dalam upacara tersebut turut hadir Kepala Desa Rawang Kecamatan Pariaman Tengah Kota Pariaman, Komite SMPN 4 Kota Pariaman, dan Kepala SMPN 4 Kota Pariaman beserta majelis guru, karyawan/ti serta para murid SMPN 4 Kota Pariaman,
Dalam amanatnya tersebut Mulyadi juga mengatakan bahwa suatu kehormatan besar bagi beliau bisa berdiri di hadapan para guru dan siswa-siswi SMP Negeri 4, dan mengikuti upacara bendera ini dengan khidmat, apalagi seluruh pembawa acara tampil dengan penuh semangat dan sempurna.
“Kami atas nama pemerintah Kota Pariaman akan selalu melaksanakan road show di tiap-tiap sekolah yang ada di Kota Pariaman untuk mengikuti upacara bendera ini, agar bisa berbaur dengan siswa-siswi pejuang masa depan ini guna membangun silaturahmi antara pemerintah dengan generasi muda calon pemimpin masa depan,” sebut Mulyadi.
Menurutnya Upacara ini bukan hanya rutinitas mingguan, tapi juga momen penting untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air dan disiplin.
Selain itu beliau juga berpesan kepada seluruh pelajar terkait penggunaan teknologi di era modern ini. Kemajuan teknologi bisa menjadi pedang bermata dua. Di satu sisi, teknologi membuka gerbang ilmu pengetahuan dan kreativitas yang tak terbatas, namun di sisi lain jika tidak digunakan dengan bijak, teknologi bisa membuat kita terlena hingga mengabaikan tanggung jawab utama sebagai pelajar, yaitu belajar.
“Meskipun orang tua tidak selalu bisa mengawasi selama 24 jam penuh, kalian sendiri yang harus memiliki kesadaran. Jangan sampai kecanggihan teknologi justru membuat kalian malas, menghabiskan waktu dengan hal-hal yang tidak bermanfaat, dan melupakan pentingnya pendidikan,” ulasnya.
“Oleh karena itu, , gunakanlah teknologi untuk hal-hal yang positif. Manfaatkan internet untuk mencari bahan pelajaran, bergabung dengan komunitas daring yang menginspirasi, atau mengembangkan bakat melalui berbagai aplikasi kreatif. Jadikan teknologi sebagai alat untuk maju, bukan sebagai penghalang cita-cita kalian kedepannya,” pungkas Mulyadi. (tachi desi)
Dalam upacara tersebut turut hadir Kepala Desa Rawang Kecamatan Pariaman Tengah Kota Pariaman, Komite SMPN 4 Kota Pariaman, dan Kepala SMPN 4 Kota Pariaman beserta majelis guru, karyawan/ti serta para murid SMPN 4 Kota Pariaman,
Dalam amanatnya tersebut Mulyadi juga mengatakan bahwa suatu kehormatan besar bagi beliau bisa berdiri di hadapan para guru dan siswa-siswi SMP Negeri 4, dan mengikuti upacara bendera ini dengan khidmat, apalagi seluruh pembawa acara tampil dengan penuh semangat dan sempurna.
“Kami atas nama pemerintah Kota Pariaman akan selalu melaksanakan road show di tiap-tiap sekolah yang ada di Kota Pariaman untuk mengikuti upacara bendera ini, agar bisa berbaur dengan siswa-siswi pejuang masa depan ini guna membangun silaturahmi antara pemerintah dengan generasi muda calon pemimpin masa depan,” sebut Mulyadi.
Menurutnya Upacara ini bukan hanya rutinitas mingguan, tapi juga momen penting untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air dan disiplin.
Selain itu beliau juga berpesan kepada seluruh pelajar terkait penggunaan teknologi di era modern ini. Kemajuan teknologi bisa menjadi pedang bermata dua. Di satu sisi, teknologi membuka gerbang ilmu pengetahuan dan kreativitas yang tak terbatas, namun di sisi lain jika tidak digunakan dengan bijak, teknologi bisa membuat kita terlena hingga mengabaikan tanggung jawab utama sebagai pelajar, yaitu belajar.
“Meskipun orang tua tidak selalu bisa mengawasi selama 24 jam penuh, kalian sendiri yang harus memiliki kesadaran. Jangan sampai kecanggihan teknologi justru membuat kalian malas, menghabiskan waktu dengan hal-hal yang tidak bermanfaat, dan melupakan pentingnya pendidikan,” ulasnya.
“Oleh karena itu, , gunakanlah teknologi untuk hal-hal yang positif. Manfaatkan internet untuk mencari bahan pelajaran, bergabung dengan komunitas daring yang menginspirasi, atau mengembangkan bakat melalui berbagai aplikasi kreatif. Jadikan teknologi sebagai alat untuk maju, bukan sebagai penghalang cita-cita kalian kedepannya,” pungkas Mulyadi. (tachi desi)
Dalam upacara tersebut turut hadir Kepala Desa Rawang Kecamatan Pariaman Tengah Kota Pariaman, Komite SMPN 4 Kota Pariaman, dan Kepala SMPN 4 Kota Pariaman beserta majelis guru, karyawan/ti serta para murid SMPN 4 Kota Pariaman,
Dalam amanatnya tersebut Mulyadi juga mengatakan bahwa suatu kehormatan besar bagi beliau bisa berdiri di hadapan para guru dan siswa-siswi SMP Negeri 4, dan mengikuti upacara bendera ini dengan khidmat, apalagi seluruh pembawa acara tampil dengan penuh semangat dan sempurna.
“Kami atas nama pemerintah Kota Pariaman akan selalu melaksanakan road show di tiap-tiap sekolah yang ada di Kota Pariaman untuk mengikuti upacara bendera ini, agar bisa berbaur dengan siswa-siswi pejuang masa depan ini guna membangun silaturahmi antara pemerintah dengan generasi muda calon pemimpin masa depan,” sebut Mulyadi.
Menurutnya Upacara ini bukan hanya rutinitas mingguan, tapi juga momen penting untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air dan disiplin.
Selain itu beliau juga berpesan kepada seluruh pelajar terkait penggunaan teknologi di era modern ini. Kemajuan teknologi bisa menjadi pedang bermata dua. Di satu sisi, teknologi membuka gerbang ilmu pengetahuan dan kreativitas yang tak terbatas, namun di sisi lain jika tidak digunakan dengan bijak, teknologi bisa membuat kita terlena hingga mengabaikan tanggung jawab utama sebagai pelajar, yaitu belajar.
“Meskipun orang tua tidak selalu bisa mengawasi selama 24 jam penuh, kalian sendiri yang harus memiliki kesadaran. Jangan sampai kecanggihan teknologi justru membuat kalian malas, menghabiskan waktu dengan hal-hal yang tidak bermanfaat, dan melupakan pentingnya pendidikan,” ulasnya.
“Oleh karena itu, , gunakanlah teknologi untuk hal-hal yang positif. Manfaatkan internet untuk mencari bahan pelajaran, bergabung dengan komunitas daring yang menginspirasi, atau mengembangkan bakat melalui berbagai aplikasi kreatif. Jadikan teknologi sebagai alat untuk maju, bukan sebagai penghalang cita-cita kalian kedepannya,” pungkas Mulyadi. (tachi desi)
Dalam upacara tersebut turut hadir Kepala Desa Rawang Kecamatan Pariaman Tengah Kota Pariaman, Komite SMPN 4 Kota Pariaman, dan Kepala SMPN 4 Kota Pariaman beserta majelis guru, karyawan/ti serta para murid SMPN 4 Kota Pariaman,
Dalam amanatnya tersebut Mulyadi juga mengatakan bahwa suatu kehormatan besar bagi beliau bisa berdiri di hadapan para guru dan siswa-siswi SMP Negeri 4, dan mengikuti upacara bendera ini dengan khidmat, apalagi seluruh pembawa acara tampil dengan penuh semangat dan sempurna.
“Kami atas nama pemerintah Kota Pariaman akan selalu melaksanakan road show di tiap-tiap sekolah yang ada di Kota Pariaman untuk mengikuti upacara bendera ini, agar bisa berbaur dengan siswa-siswi pejuang masa depan ini guna membangun silaturahmi antara pemerintah dengan generasi muda calon pemimpin masa depan,” sebut Mulyadi.
Menurutnya Upacara ini bukan hanya rutinitas mingguan, tapi juga momen penting untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air dan disiplin.
Selain itu beliau juga berpesan kepada seluruh pelajar terkait penggunaan teknologi di era modern ini. Kemajuan teknologi bisa menjadi pedang bermata dua. Di satu sisi, teknologi membuka gerbang ilmu pengetahuan dan kreativitas yang tak terbatas, namun di sisi lain jika tidak digunakan dengan bijak, teknologi bisa membuat kita terlena hingga mengabaikan tanggung jawab utama sebagai pelajar, yaitu belajar.
“Meskipun orang tua tidak selalu bisa mengawasi selama 24 jam penuh, kalian sendiri yang harus memiliki kesadaran. Jangan sampai kecanggihan teknologi justru membuat kalian malas, menghabiskan waktu dengan hal-hal yang tidak bermanfaat, dan melupakan pentingnya pendidikan,” ulasnya.
“Oleh karena itu, , gunakanlah teknologi untuk hal-hal yang positif. Manfaatkan internet untuk mencari bahan pelajaran, bergabung dengan komunitas daring yang menginspirasi, atau mengembangkan bakat melalui berbagai aplikasi kreatif. Jadikan teknologi sebagai alat untuk maju, bukan sebagai penghalang cita-cita kalian kedepannya,” pungkas Mulyadi. (tachi desi)
Dalam upacara tersebut turut hadir Kepala Desa Rawang Kecamatan Pariaman Tengah Kota Pariaman, Komite SMPN 4 Kota Pariaman, dan Kepala SMPN 4 Kota Pariaman beserta majelis guru, karyawan/ti serta para murid SMPN 4 Kota Pariaman,
Dalam amanatnya tersebut Mulyadi juga mengatakan bahwa suatu kehormatan besar bagi beliau bisa berdiri di hadapan para guru dan siswa-siswi SMP Negeri 4, dan mengikuti upacara bendera ini dengan khidmat, apalagi seluruh pembawa acara tampil dengan penuh semangat dan sempurna.
“Kami atas nama pemerintah Kota Pariaman akan selalu melaksanakan road show di tiap-tiap sekolah yang ada di Kota Pariaman untuk mengikuti upacara bendera ini, agar bisa berbaur dengan siswa-siswi pejuang masa depan ini guna membangun silaturahmi antara pemerintah dengan generasi muda calon pemimpin masa depan,” sebut Mulyadi.
Menurutnya Upacara ini bukan hanya rutinitas mingguan, tapi juga momen penting untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air dan disiplin.
Selain itu beliau juga berpesan kepada seluruh pelajar terkait penggunaan teknologi di era modern ini. Kemajuan teknologi bisa menjadi pedang bermata dua. Di satu sisi, teknologi membuka gerbang ilmu pengetahuan dan kreativitas yang tak terbatas, namun di sisi lain jika tidak digunakan dengan bijak, teknologi bisa membuat kita terlena hingga mengabaikan tanggung jawab utama sebagai pelajar, yaitu belajar.
“Meskipun orang tua tidak selalu bisa mengawasi selama 24 jam penuh, kalian sendiri yang harus memiliki kesadaran. Jangan sampai kecanggihan teknologi justru membuat kalian malas, menghabiskan waktu dengan hal-hal yang tidak bermanfaat, dan melupakan pentingnya pendidikan,” ulasnya.
“Oleh karena itu, , gunakanlah teknologi untuk hal-hal yang positif. Manfaatkan internet untuk mencari bahan pelajaran, bergabung dengan komunitas daring yang menginspirasi, atau mengembangkan bakat melalui berbagai aplikasi kreatif. Jadikan teknologi sebagai alat untuk maju, bukan sebagai penghalang cita-cita kalian kedepannya,” pungkas Mulyadi. (tachi desi)
Dalam upacara tersebut turut hadir Kepala Desa Rawang Kecamatan Pariaman Tengah Kota Pariaman, Komite SMPN 4 Kota Pariaman, dan Kepala SMPN 4 Kota Pariaman beserta majelis guru, karyawan/ti serta para murid SMPN 4 Kota Pariaman,
Dalam amanatnya tersebut Mulyadi juga mengatakan bahwa suatu kehormatan besar bagi beliau bisa berdiri di hadapan para guru dan siswa-siswi SMP Negeri 4, dan mengikuti upacara bendera ini dengan khidmat, apalagi seluruh pembawa acara tampil dengan penuh semangat dan sempurna.
“Kami atas nama pemerintah Kota Pariaman akan selalu melaksanakan road show di tiap-tiap sekolah yang ada di Kota Pariaman untuk mengikuti upacara bendera ini, agar bisa berbaur dengan siswa-siswi pejuang masa depan ini guna membangun silaturahmi antara pemerintah dengan generasi muda calon pemimpin masa depan,” sebut Mulyadi.
Menurutnya Upacara ini bukan hanya rutinitas mingguan, tapi juga momen penting untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air dan disiplin.
Selain itu beliau juga berpesan kepada seluruh pelajar terkait penggunaan teknologi di era modern ini. Kemajuan teknologi bisa menjadi pedang bermata dua. Di satu sisi, teknologi membuka gerbang ilmu pengetahuan dan kreativitas yang tak terbatas, namun di sisi lain jika tidak digunakan dengan bijak, teknologi bisa membuat kita terlena hingga mengabaikan tanggung jawab utama sebagai pelajar, yaitu belajar.
“Meskipun orang tua tidak selalu bisa mengawasi selama 24 jam penuh, kalian sendiri yang harus memiliki kesadaran. Jangan sampai kecanggihan teknologi justru membuat kalian malas, menghabiskan waktu dengan hal-hal yang tidak bermanfaat, dan melupakan pentingnya pendidikan,” ulasnya.
“Oleh karena itu, , gunakanlah teknologi untuk hal-hal yang positif. Manfaatkan internet untuk mencari bahan pelajaran, bergabung dengan komunitas daring yang menginspirasi, atau mengembangkan bakat melalui berbagai aplikasi kreatif. Jadikan teknologi sebagai alat untuk maju, bukan sebagai penghalang cita-cita kalian kedepannya,” pungkas Mulyadi. (tachi desi)
Dalam upacara tersebut turut hadir Kepala Desa Rawang Kecamatan Pariaman Tengah Kota Pariaman, Komite SMPN 4 Kota Pariaman, dan Kepala SMPN 4 Kota Pariaman beserta majelis guru, karyawan/ti serta para murid SMPN 4 Kota Pariaman,
Dalam amanatnya tersebut Mulyadi juga mengatakan bahwa suatu kehormatan besar bagi beliau bisa berdiri di hadapan para guru dan siswa-siswi SMP Negeri 4, dan mengikuti upacara bendera ini dengan khidmat, apalagi seluruh pembawa acara tampil dengan penuh semangat dan sempurna.
“Kami atas nama pemerintah Kota Pariaman akan selalu melaksanakan road show di tiap-tiap sekolah yang ada di Kota Pariaman untuk mengikuti upacara bendera ini, agar bisa berbaur dengan siswa-siswi pejuang masa depan ini guna membangun silaturahmi antara pemerintah dengan generasi muda calon pemimpin masa depan,” sebut Mulyadi.
Menurutnya Upacara ini bukan hanya rutinitas mingguan, tapi juga momen penting untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air dan disiplin.
Selain itu beliau juga berpesan kepada seluruh pelajar terkait penggunaan teknologi di era modern ini. Kemajuan teknologi bisa menjadi pedang bermata dua. Di satu sisi, teknologi membuka gerbang ilmu pengetahuan dan kreativitas yang tak terbatas, namun di sisi lain jika tidak digunakan dengan bijak, teknologi bisa membuat kita terlena hingga mengabaikan tanggung jawab utama sebagai pelajar, yaitu belajar.
“Meskipun orang tua tidak selalu bisa mengawasi selama 24 jam penuh, kalian sendiri yang harus memiliki kesadaran. Jangan sampai kecanggihan teknologi justru membuat kalian malas, menghabiskan waktu dengan hal-hal yang tidak bermanfaat, dan melupakan pentingnya pendidikan,” ulasnya.
“Oleh karena itu, , gunakanlah teknologi untuk hal-hal yang positif. Manfaatkan internet untuk mencari bahan pelajaran, bergabung dengan komunitas daring yang menginspirasi, atau mengembangkan bakat melalui berbagai aplikasi kreatif. Jadikan teknologi sebagai alat untuk maju, bukan sebagai penghalang cita-cita kalian kedepannya,” pungkas Mulyadi. (tachi desi)
Dalam upacara tersebut turut hadir Kepala Desa Rawang Kecamatan Pariaman Tengah Kota Pariaman, Komite SMPN 4 Kota Pariaman, dan Kepala SMPN 4 Kota Pariaman beserta majelis guru, karyawan/ti serta para murid SMPN 4 Kota Pariaman,
Dalam amanatnya tersebut Mulyadi juga mengatakan bahwa suatu kehormatan besar bagi beliau bisa berdiri di hadapan para guru dan siswa-siswi SMP Negeri 4, dan mengikuti upacara bendera ini dengan khidmat, apalagi seluruh pembawa acara tampil dengan penuh semangat dan sempurna.
“Kami atas nama pemerintah Kota Pariaman akan selalu melaksanakan road show di tiap-tiap sekolah yang ada di Kota Pariaman untuk mengikuti upacara bendera ini, agar bisa berbaur dengan siswa-siswi pejuang masa depan ini guna membangun silaturahmi antara pemerintah dengan generasi muda calon pemimpin masa depan,” sebut Mulyadi.
Menurutnya Upacara ini bukan hanya rutinitas mingguan, tapi juga momen penting untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air dan disiplin.
Selain itu beliau juga berpesan kepada seluruh pelajar terkait penggunaan teknologi di era modern ini. Kemajuan teknologi bisa menjadi pedang bermata dua. Di satu sisi, teknologi membuka gerbang ilmu pengetahuan dan kreativitas yang tak terbatas, namun di sisi lain jika tidak digunakan dengan bijak, teknologi bisa membuat kita terlena hingga mengabaikan tanggung jawab utama sebagai pelajar, yaitu belajar.
“Meskipun orang tua tidak selalu bisa mengawasi selama 24 jam penuh, kalian sendiri yang harus memiliki kesadaran. Jangan sampai kecanggihan teknologi justru membuat kalian malas, menghabiskan waktu dengan hal-hal yang tidak bermanfaat, dan melupakan pentingnya pendidikan,” ulasnya.
“Oleh karena itu, , gunakanlah teknologi untuk hal-hal yang positif. Manfaatkan internet untuk mencari bahan pelajaran, bergabung dengan komunitas daring yang menginspirasi, atau mengembangkan bakat melalui berbagai aplikasi kreatif. Jadikan teknologi sebagai alat untuk maju, bukan sebagai penghalang cita-cita kalian kedepannya,” pungkas Mulyadi. (tachi desi)
Dalam upacara tersebut turut hadir Kepala Desa Rawang Kecamatan Pariaman Tengah Kota Pariaman, Komite SMPN 4 Kota Pariaman, dan Kepala SMPN 4 Kota Pariaman beserta majelis guru, karyawan/ti serta para murid SMPN 4 Kota Pariaman,
Dalam amanatnya tersebut Mulyadi juga mengatakan bahwa suatu kehormatan besar bagi beliau bisa berdiri di hadapan para guru dan siswa-siswi SMP Negeri 4, dan mengikuti upacara bendera ini dengan khidmat, apalagi seluruh pembawa acara tampil dengan penuh semangat dan sempurna.
“Kami atas nama pemerintah Kota Pariaman akan selalu melaksanakan road show di tiap-tiap sekolah yang ada di Kota Pariaman untuk mengikuti upacara bendera ini, agar bisa berbaur dengan siswa-siswi pejuang masa depan ini guna membangun silaturahmi antara pemerintah dengan generasi muda calon pemimpin masa depan,” sebut Mulyadi.
Menurutnya Upacara ini bukan hanya rutinitas mingguan, tapi juga momen penting untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air dan disiplin.
Selain itu beliau juga berpesan kepada seluruh pelajar terkait penggunaan teknologi di era modern ini. Kemajuan teknologi bisa menjadi pedang bermata dua. Di satu sisi, teknologi membuka gerbang ilmu pengetahuan dan kreativitas yang tak terbatas, namun di sisi lain jika tidak digunakan dengan bijak, teknologi bisa membuat kita terlena hingga mengabaikan tanggung jawab utama sebagai pelajar, yaitu belajar.
“Meskipun orang tua tidak selalu bisa mengawasi selama 24 jam penuh, kalian sendiri yang harus memiliki kesadaran. Jangan sampai kecanggihan teknologi justru membuat kalian malas, menghabiskan waktu dengan hal-hal yang tidak bermanfaat, dan melupakan pentingnya pendidikan,” ulasnya.
“Oleh karena itu, , gunakanlah teknologi untuk hal-hal yang positif. Manfaatkan internet untuk mencari bahan pelajaran, bergabung dengan komunitas daring yang menginspirasi, atau mengembangkan bakat melalui berbagai aplikasi kreatif. Jadikan teknologi sebagai alat untuk maju, bukan sebagai penghalang cita-cita kalian kedepannya,” pungkas Mulyadi. (tachi desi)
Dalam upacara tersebut turut hadir Kepala Desa Rawang Kecamatan Pariaman Tengah Kota Pariaman, Komite SMPN 4 Kota Pariaman, dan Kepala SMPN 4 Kota Pariaman beserta majelis guru, karyawan/ti serta para murid SMPN 4 Kota Pariaman,
Dalam amanatnya tersebut Mulyadi juga mengatakan bahwa suatu kehormatan besar bagi beliau bisa berdiri di hadapan para guru dan siswa-siswi SMP Negeri 4, dan mengikuti upacara bendera ini dengan khidmat, apalagi seluruh pembawa acara tampil dengan penuh semangat dan sempurna.
“Kami atas nama pemerintah Kota Pariaman akan selalu melaksanakan road show di tiap-tiap sekolah yang ada di Kota Pariaman untuk mengikuti upacara bendera ini, agar bisa berbaur dengan siswa-siswi pejuang masa depan ini guna membangun silaturahmi antara pemerintah dengan generasi muda calon pemimpin masa depan,” sebut Mulyadi.
Menurutnya Upacara ini bukan hanya rutinitas mingguan, tapi juga momen penting untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air dan disiplin.
Selain itu beliau juga berpesan kepada seluruh pelajar terkait penggunaan teknologi di era modern ini. Kemajuan teknologi bisa menjadi pedang bermata dua. Di satu sisi, teknologi membuka gerbang ilmu pengetahuan dan kreativitas yang tak terbatas, namun di sisi lain jika tidak digunakan dengan bijak, teknologi bisa membuat kita terlena hingga mengabaikan tanggung jawab utama sebagai pelajar, yaitu belajar.
“Meskipun orang tua tidak selalu bisa mengawasi selama 24 jam penuh, kalian sendiri yang harus memiliki kesadaran. Jangan sampai kecanggihan teknologi justru membuat kalian malas, menghabiskan waktu dengan hal-hal yang tidak bermanfaat, dan melupakan pentingnya pendidikan,” ulasnya.
“Oleh karena itu, , gunakanlah teknologi untuk hal-hal yang positif. Manfaatkan internet untuk mencari bahan pelajaran, bergabung dengan komunitas daring yang menginspirasi, atau mengembangkan bakat melalui berbagai aplikasi kreatif. Jadikan teknologi sebagai alat untuk maju, bukan sebagai penghalang cita-cita kalian kedepannya,” pungkas Mulyadi. (tachi desi)
Dalam upacara tersebut turut hadir Kepala Desa Rawang Kecamatan Pariaman Tengah Kota Pariaman, Komite SMPN 4 Kota Pariaman, dan Kepala SMPN 4 Kota Pariaman beserta majelis guru, karyawan/ti serta para murid SMPN 4 Kota Pariaman,
Dalam amanatnya tersebut Mulyadi juga mengatakan bahwa suatu kehormatan besar bagi beliau bisa berdiri di hadapan para guru dan siswa-siswi SMP Negeri 4, dan mengikuti upacara bendera ini dengan khidmat, apalagi seluruh pembawa acara tampil dengan penuh semangat dan sempurna.
“Kami atas nama pemerintah Kota Pariaman akan selalu melaksanakan road show di tiap-tiap sekolah yang ada di Kota Pariaman untuk mengikuti upacara bendera ini, agar bisa berbaur dengan siswa-siswi pejuang masa depan ini guna membangun silaturahmi antara pemerintah dengan generasi muda calon pemimpin masa depan,” sebut Mulyadi.
Menurutnya Upacara ini bukan hanya rutinitas mingguan, tapi juga momen penting untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air dan disiplin.
Selain itu beliau juga berpesan kepada seluruh pelajar terkait penggunaan teknologi di era modern ini. Kemajuan teknologi bisa menjadi pedang bermata dua. Di satu sisi, teknologi membuka gerbang ilmu pengetahuan dan kreativitas yang tak terbatas, namun di sisi lain jika tidak digunakan dengan bijak, teknologi bisa membuat kita terlena hingga mengabaikan tanggung jawab utama sebagai pelajar, yaitu belajar.
“Meskipun orang tua tidak selalu bisa mengawasi selama 24 jam penuh, kalian sendiri yang harus memiliki kesadaran. Jangan sampai kecanggihan teknologi justru membuat kalian malas, menghabiskan waktu dengan hal-hal yang tidak bermanfaat, dan melupakan pentingnya pendidikan,” ulasnya.
“Oleh karena itu, , gunakanlah teknologi untuk hal-hal yang positif. Manfaatkan internet untuk mencari bahan pelajaran, bergabung dengan komunitas daring yang menginspirasi, atau mengembangkan bakat melalui berbagai aplikasi kreatif. Jadikan teknologi sebagai alat untuk maju, bukan sebagai penghalang cita-cita kalian kedepannya,” pungkas Mulyadi. (tachi desi)
Dalam upacara tersebut turut hadir Kepala Desa Rawang Kecamatan Pariaman Tengah Kota Pariaman, Komite SMPN 4 Kota Pariaman, dan Kepala SMPN 4 Kota Pariaman beserta majelis guru, karyawan/ti serta para murid SMPN 4 Kota Pariaman,
Dalam amanatnya tersebut Mulyadi juga mengatakan bahwa suatu kehormatan besar bagi beliau bisa berdiri di hadapan para guru dan siswa-siswi SMP Negeri 4, dan mengikuti upacara bendera ini dengan khidmat, apalagi seluruh pembawa acara tampil dengan penuh semangat dan sempurna.
“Kami atas nama pemerintah Kota Pariaman akan selalu melaksanakan road show di tiap-tiap sekolah yang ada di Kota Pariaman untuk mengikuti upacara bendera ini, agar bisa berbaur dengan siswa-siswi pejuang masa depan ini guna membangun silaturahmi antara pemerintah dengan generasi muda calon pemimpin masa depan,” sebut Mulyadi.
Menurutnya Upacara ini bukan hanya rutinitas mingguan, tapi juga momen penting untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air dan disiplin.
Selain itu beliau juga berpesan kepada seluruh pelajar terkait penggunaan teknologi di era modern ini. Kemajuan teknologi bisa menjadi pedang bermata dua. Di satu sisi, teknologi membuka gerbang ilmu pengetahuan dan kreativitas yang tak terbatas, namun di sisi lain jika tidak digunakan dengan bijak, teknologi bisa membuat kita terlena hingga mengabaikan tanggung jawab utama sebagai pelajar, yaitu belajar.
“Meskipun orang tua tidak selalu bisa mengawasi selama 24 jam penuh, kalian sendiri yang harus memiliki kesadaran. Jangan sampai kecanggihan teknologi justru membuat kalian malas, menghabiskan waktu dengan hal-hal yang tidak bermanfaat, dan melupakan pentingnya pendidikan,” ulasnya.
“Oleh karena itu, , gunakanlah teknologi untuk hal-hal yang positif. Manfaatkan internet untuk mencari bahan pelajaran, bergabung dengan komunitas daring yang menginspirasi, atau mengembangkan bakat melalui berbagai aplikasi kreatif. Jadikan teknologi sebagai alat untuk maju, bukan sebagai penghalang cita-cita kalian kedepannya,” pungkas Mulyadi. (tachi desi)
Dalam upacara tersebut turut hadir Kepala Desa Rawang Kecamatan Pariaman Tengah Kota Pariaman, Komite SMPN 4 Kota Pariaman, dan Kepala SMPN 4 Kota Pariaman beserta majelis guru, karyawan/ti serta para murid SMPN 4 Kota Pariaman,
Dalam amanatnya tersebut Mulyadi juga mengatakan bahwa suatu kehormatan besar bagi beliau bisa berdiri di hadapan para guru dan siswa-siswi SMP Negeri 4, dan mengikuti upacara bendera ini dengan khidmat, apalagi seluruh pembawa acara tampil dengan penuh semangat dan sempurna.
“Kami atas nama pemerintah Kota Pariaman akan selalu melaksanakan road show di tiap-tiap sekolah yang ada di Kota Pariaman untuk mengikuti upacara bendera ini, agar bisa berbaur dengan siswa-siswi pejuang masa depan ini guna membangun silaturahmi antara pemerintah dengan generasi muda calon pemimpin masa depan,” sebut Mulyadi.
Menurutnya Upacara ini bukan hanya rutinitas mingguan, tapi juga momen penting untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air dan disiplin.
Selain itu beliau juga berpesan kepada seluruh pelajar terkait penggunaan teknologi di era modern ini. Kemajuan teknologi bisa menjadi pedang bermata dua. Di satu sisi, teknologi membuka gerbang ilmu pengetahuan dan kreativitas yang tak terbatas, namun di sisi lain jika tidak digunakan dengan bijak, teknologi bisa membuat kita terlena hingga mengabaikan tanggung jawab utama sebagai pelajar, yaitu belajar.
“Meskipun orang tua tidak selalu bisa mengawasi selama 24 jam penuh, kalian sendiri yang harus memiliki kesadaran. Jangan sampai kecanggihan teknologi justru membuat kalian malas, menghabiskan waktu dengan hal-hal yang tidak bermanfaat, dan melupakan pentingnya pendidikan,” ulasnya.
“Oleh karena itu, , gunakanlah teknologi untuk hal-hal yang positif. Manfaatkan internet untuk mencari bahan pelajaran, bergabung dengan komunitas daring yang menginspirasi, atau mengembangkan bakat melalui berbagai aplikasi kreatif. Jadikan teknologi sebagai alat untuk maju, bukan sebagai penghalang cita-cita kalian kedepannya,” pungkas Mulyadi. (tachi desi)
Dalam upacara tersebut turut hadir Kepala Desa Rawang Kecamatan Pariaman Tengah Kota Pariaman, Komite SMPN 4 Kota Pariaman, dan Kepala SMPN 4 Kota Pariaman beserta majelis guru, karyawan/ti serta para murid SMPN 4 Kota Pariaman,
Dalam amanatnya tersebut Mulyadi juga mengatakan bahwa suatu kehormatan besar bagi beliau bisa berdiri di hadapan para guru dan siswa-siswi SMP Negeri 4, dan mengikuti upacara bendera ini dengan khidmat, apalagi seluruh pembawa acara tampil dengan penuh semangat dan sempurna.
“Kami atas nama pemerintah Kota Pariaman akan selalu melaksanakan road show di tiap-tiap sekolah yang ada di Kota Pariaman untuk mengikuti upacara bendera ini, agar bisa berbaur dengan siswa-siswi pejuang masa depan ini guna membangun silaturahmi antara pemerintah dengan generasi muda calon pemimpin masa depan,” sebut Mulyadi.
Menurutnya Upacara ini bukan hanya rutinitas mingguan, tapi juga momen penting untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air dan disiplin.
Selain itu beliau juga berpesan kepada seluruh pelajar terkait penggunaan teknologi di era modern ini. Kemajuan teknologi bisa menjadi pedang bermata dua. Di satu sisi, teknologi membuka gerbang ilmu pengetahuan dan kreativitas yang tak terbatas, namun di sisi lain jika tidak digunakan dengan bijak, teknologi bisa membuat kita terlena hingga mengabaikan tanggung jawab utama sebagai pelajar, yaitu belajar.
“Meskipun orang tua tidak selalu bisa mengawasi selama 24 jam penuh, kalian sendiri yang harus memiliki kesadaran. Jangan sampai kecanggihan teknologi justru membuat kalian malas, menghabiskan waktu dengan hal-hal yang tidak bermanfaat, dan melupakan pentingnya pendidikan,” ulasnya.
“Oleh karena itu, , gunakanlah teknologi untuk hal-hal yang positif. Manfaatkan internet untuk mencari bahan pelajaran, bergabung dengan komunitas daring yang menginspirasi, atau mengembangkan bakat melalui berbagai aplikasi kreatif. Jadikan teknologi sebagai alat untuk maju, bukan sebagai penghalang cita-cita kalian kedepannya,” pungkas Mulyadi. (tachi desi)
Dalam upacara tersebut turut hadir Kepala Desa Rawang Kecamatan Pariaman Tengah Kota Pariaman, Komite SMPN 4 Kota Pariaman, dan Kepala SMPN 4 Kota Pariaman beserta majelis guru, karyawan/ti serta para murid SMPN 4 Kota Pariaman,
Dalam amanatnya tersebut Mulyadi juga mengatakan bahwa suatu kehormatan besar bagi beliau bisa berdiri di hadapan para guru dan siswa-siswi SMP Negeri 4, dan mengikuti upacara bendera ini dengan khidmat, apalagi seluruh pembawa acara tampil dengan penuh semangat dan sempurna.
“Kami atas nama pemerintah Kota Pariaman akan selalu melaksanakan road show di tiap-tiap sekolah yang ada di Kota Pariaman untuk mengikuti upacara bendera ini, agar bisa berbaur dengan siswa-siswi pejuang masa depan ini guna membangun silaturahmi antara pemerintah dengan generasi muda calon pemimpin masa depan,” sebut Mulyadi.
Menurutnya Upacara ini bukan hanya rutinitas mingguan, tapi juga momen penting untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air dan disiplin.
Selain itu beliau juga berpesan kepada seluruh pelajar terkait penggunaan teknologi di era modern ini. Kemajuan teknologi bisa menjadi pedang bermata dua. Di satu sisi, teknologi membuka gerbang ilmu pengetahuan dan kreativitas yang tak terbatas, namun di sisi lain jika tidak digunakan dengan bijak, teknologi bisa membuat kita terlena hingga mengabaikan tanggung jawab utama sebagai pelajar, yaitu belajar.
“Meskipun orang tua tidak selalu bisa mengawasi selama 24 jam penuh, kalian sendiri yang harus memiliki kesadaran. Jangan sampai kecanggihan teknologi justru membuat kalian malas, menghabiskan waktu dengan hal-hal yang tidak bermanfaat, dan melupakan pentingnya pendidikan,” ulasnya.
“Oleh karena itu, , gunakanlah teknologi untuk hal-hal yang positif. Manfaatkan internet untuk mencari bahan pelajaran, bergabung dengan komunitas daring yang menginspirasi, atau mengembangkan bakat melalui berbagai aplikasi kreatif. Jadikan teknologi sebagai alat untuk maju, bukan sebagai penghalang cita-cita kalian kedepannya,” pungkas Mulyadi. (tachi desi)
Dalam upacara tersebut turut hadir Kepala Desa Rawang Kecamatan Pariaman Tengah Kota Pariaman, Komite SMPN 4 Kota Pariaman, dan Kepala SMPN 4 Kota Pariaman beserta majelis guru, karyawan/ti serta para murid SMPN 4 Kota Pariaman,
Dalam amanatnya tersebut Mulyadi juga mengatakan bahwa suatu kehormatan besar bagi beliau bisa berdiri di hadapan para guru dan siswa-siswi SMP Negeri 4, dan mengikuti upacara bendera ini dengan khidmat, apalagi seluruh pembawa acara tampil dengan penuh semangat dan sempurna.
“Kami atas nama pemerintah Kota Pariaman akan selalu melaksanakan road show di tiap-tiap sekolah yang ada di Kota Pariaman untuk mengikuti upacara bendera ini, agar bisa berbaur dengan siswa-siswi pejuang masa depan ini guna membangun silaturahmi antara pemerintah dengan generasi muda calon pemimpin masa depan,” sebut Mulyadi.
Menurutnya Upacara ini bukan hanya rutinitas mingguan, tapi juga momen penting untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air dan disiplin.
Selain itu beliau juga berpesan kepada seluruh pelajar terkait penggunaan teknologi di era modern ini. Kemajuan teknologi bisa menjadi pedang bermata dua. Di satu sisi, teknologi membuka gerbang ilmu pengetahuan dan kreativitas yang tak terbatas, namun di sisi lain jika tidak digunakan dengan bijak, teknologi bisa membuat kita terlena hingga mengabaikan tanggung jawab utama sebagai pelajar, yaitu belajar.
“Meskipun orang tua tidak selalu bisa mengawasi selama 24 jam penuh, kalian sendiri yang harus memiliki kesadaran. Jangan sampai kecanggihan teknologi justru membuat kalian malas, menghabiskan waktu dengan hal-hal yang tidak bermanfaat, dan melupakan pentingnya pendidikan,” ulasnya.
“Oleh karena itu, , gunakanlah teknologi untuk hal-hal yang positif. Manfaatkan internet untuk mencari bahan pelajaran, bergabung dengan komunitas daring yang menginspirasi, atau mengembangkan bakat melalui berbagai aplikasi kreatif. Jadikan teknologi sebagai alat untuk maju, bukan sebagai penghalang cita-cita kalian kedepannya,” pungkas Mulyadi. (tachi desi)



Discussion about this post