Tanah Datar – Wakil Bupati (Wabup) Ahmad Fadly membuka secara resmi Sosialisasi Administrasi dan Teknis Penghuni Rumah Relokasi Mandiri dan Penerima Bantuan Akibat Bencana Alam Banjir Lahar Dingin, Banjir Bandang dan Longsor di Kabupaten Tanah Datar, Kamis (8/5) di aula kantor Bupati di Pagaruyung.
Wabup Ahmad Fadly berharap, peserta sosialisasi mengikuti dengan baik dan penuh perhatian, sehingga semua informasi yang disampaikan narasumber bisa dimengerti.
“Sosialisasi ini sangat penting, karena memberikan informasi tentang administrasi dan teknis tentang pembangunan rumah relokasi mandiri, karena itu diharapkan seluruh yang hadir mengikuti kegiatan sebaik-baiknya,” ujar Wabup.
Dikatakan Ahmad Fadly, pembangunan rumah hunian bagi korban terdampak bencana alam, banjir bandang dan longsor merupakan bentuk komitmen pemerintah kepada masyarakat.
“Kemarin pak Bupati Eka Putra telah meresmikan 60 unit rumah hunian terpadu kepada korban di Rambatan, dan hari ini Insya Allah dilanjutkan dengan proses pembangunan rumah stimulan mandiri,” katanya.
Diungkapkan Wabup, pembangunan rumah stimulan mandiri ini berdasarkan usulan Pemerintah Daerah kepada Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
“Alhamdulillah, BNPB melalui Dana Siap Pakai atau DSP telah mengucurkan bantuannya ke daerah melalui Virtual Account Bank Mandiri, dan hari ini hadir kepala Bank Mandiri Cabang Aur Kuning Bukittinggi yang nanti bakal menerangkan bagaimana alur dananya, maka dari itu kembali Saya ingatkan untuk kita semua mengikuti dengan baik sosialisasi ini,” ungkap Ahmad Fadly.
Di kesempatan itu Wabup Ahmad Fadly juga berpesan agar masyarakat tetap waspada mengingat kondisi Gunung Marapi yang hampir setiap hari erupsi.
“Insya Allah, dalam penanganan potensi bencana Pemerintah Daerah telah melakukan berbagai upaya penanganannya, seperti pemasangan EWS atau peringatan dini, dan bahkan beberapa hari lalu Menteri PU sudah meninjau langsung untuk pembangunan Sabo Dam di Nagari Sungai jambu,” tukasnya.
Sementara itu Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Tanah Datar Ermon Reflin menyampaikan, penerima bantuan rumah stimulan tersebar di 11 Nagari di 6 Kecamatan, yakni Kecamatan X Koto di Nagari Pandai Sikek sebanyak 16 unit, Paninjauan 7 unit, dan Singgalang 16 unit. Kemudian Kecamatan Batipuh di Nagari Batipuh Ateh sebanyak 4 unit dan Batipuah Baruah 10 unit. Selanjutnya Kecamatan Lima Kaum di Nagari Parambahan 32 unit, Baringin 4 unit dan Nagari Limo Kaum 9 unit karena rusak berat dan 2 unit rusak ringan. Untuk Kecamatan Pariangan di Nagari Sungai Jambu sebanyak 24 unit. Kecamatan Rambatan di Nagari Rambatan sebanyak 16 unit, serta Kecamatan Sungai Tarab di Nagari Gurun sebanyak 3 unit.
“Penerima bantuan yang tersebar di 11 Nagari di 6 Kecamatan sebanyak 143 unit rumah. 2 unit diantaranya bantuan rusak ringan. Untuk bantuan 1 unit rumah masing-masing Rp60 juta, dan yang rusak ringan masing-masing Rp15 juta,” pungkasnya. (Spa)
Discussion about this post