Bukittinggi — Sempat dinilai mangkrak, pembangunan SDN 08 Jangkak, kelurahan Campago Ipuah, Mandiangin Koto Selayan (MKS), yang dimulai dan kini dilanjutkan kembali pembangunannya oleh Walikota Ramlan Nurmatias, SH.
Saat meninjau proses pengerjaannya, Walikota, bahkan memberikan apresiasi pada rekanan yang membangun kembali Sekolah Dasar Negeri (SDN) berlokasi di jalan Bahder Djohan tersebut
Apresiasi itu disampaikan saat bersama Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang (PUPR) Kota Bukittinggi Rahmad AE, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan kota Bukittinggi Erriman, Inspektur Elvina Kartika Esya dan Kabid Bidang Informasi dan Publikasi Kominfo Bukittinggi Ramon Arista Putra, melakukan peninjauan ke lokasi proyek Selasa (23/9).
Baik dari pandangan mata atau laporan pelaksana pekerjaan maupun instansi terkait Selama berada diketahui progres (Bobot) pekerjaan rekanan CV. Midya Karya melebihi target.
“Ini kali pertama saya menyaksikan langsung pekerjaan rekanan dari CV. Midya Karya, setelah kontrak kerja senilai Rp. 4,4 miliar ditandatangani 31 Juli 2025 lalu,” jelas Ramlan.
Diketahui, pembangunan SDN 08 yang luluh lantak di amuk si jago merah tahun 2019, membuat sejumlah anak didik dan tenaga pendidik sekolah itu selama 5 tahun lebih harus mengungsi menjalani proses mengajar dan belajar disebuah ruangan milik Masjid Syukra Mandiangin.
Terpisah Direktur CV. Midya Karya, Delta Oktra, tidak menampik presentase pekerjaan perusahaan yang ia pimpin kelebihan bobot atau plus 144% darti total 20% bobot pekerjaan pada minggu ke – VII, setelah Surat Perintah Kerja (SPK) No. 005/SPK-Disdikbud/VII-2025 ditanda tangani. Sehingga Delta optimis penyelesaian pekerjaan bisa sebelum jatuh tempo masa kontrak. (*)
Discussion about this post