Padang — Dalam upaya meningkatkan kapasitas UMKM agar dapat naik kelas dan bersaing di pasar yang lebih luas serta mencetak wirausaha unggul dan berdaya saing di Sumatera Barat, Gubernur Mahyeldi Ansharullah menghadiri Wisuda PLUZI Academy Batch III, IV dan PLUZI Goes to Campus sekaligus melaunching PLUZI Academy Batch V di The ZHM Premiere Padang, Minggu 14 September 2025.
Program ini sekaligus bertujuan membekali peserta dengan ilmu kewirausahaan yang komprehensif, terutama di bidang pemasaran.
Gubernur Sumbar memberi selamat kepada wisudawan/ti PLUZI Academy Batch III : 36 orang; PLUZI Goes to Campus Batch II : 13 orang dan PLUZI Academy Batch IV : 41 orang.
Pada sambutannya gubernur mengapresiasi Bank Indonesia yang telah mendukung penuh program ini. Menurut gubernur, dengan adanya program PLUZI Academy bisa meningkatkan pendapatan yang signifikan (20%-40%) melalui peningkatan penjualan (omzet) sekaligus dapat meningkatkan penyerapan tenaga kerja sebagai parameter keberhasilan.
“PLUZI Academy telah membuktikan diri sebagai salah satu pelatihan yang dapat meningkatkan kapasitas sekaligus dapat meningkatkan pendapatan dari para UMKM itu sendiri,” sebut gubernur.
Di samping itu, sambut gubernur, juga sebagai wadah penting dalam mencetak generasi muda kreatif, inovatif, dan berdaya saing. Sejauh ini Pemerintah Sumbar terus berkomitmen untuk mendukung tumbuhnya ekosistem kewirausahaan, ekonomi kreatif dan UMKM berbasis digital.
“Kehadiran PLUZI Academy sangat sejalan dengan visi pembangunan daerah, yakni mewujudkan masyarakat Sumbar Madani, yang maju dan berkeadilan,” tambahnya.
Gubernur berpesan pada para wisudawan/wi PLUZI Academy agar dapat menjadikan ilmu dan pengalaman yang diperoleh di PLUZI Academy sebagai modal nyata untuk berkarya menciptakan peluang dan manfaat yang berdampak positif bagi masyarakat.
Sedangkan kepada peserta PLUZI Academy Batch V, gubernur berharap, untuk manfaatkan kesempatan emas ini dengan sungguh-sungguh. “Jangan sekadar menjadi penonton, tetapi jadilah pelaku yang berani mengambil risiko, berinovasi, dan terus belajar,” ujar gubernur.
Lebih jauh ia berharap agar seluruh ekosistem PLUZI academy, terus bersinergi dengan pemerintah, perguruan tinggi, dunia usaha, dan komunitas agar PLUZI Academy Goes to Campus yang siap mengangkat ekonomi Sumbar ke level yang lebih tinggi.
Senada dengan gubernur, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Sumbar Endrizal mengatakan program PLUZI Academy hadir sebagai upaya meningkatkan kapasitas para pelaku UMKM Sumbar secara komprehensif dan terpadu khususnya di bidang pemasaran dan digitalisasi.
“Dalam era transformasi digital yang terus berkembang, banyak pelaku koperasi dan UMKM di Sumatera Barat menghadapi sejumlah permasalahan yang perlu diatasi agar dapat beradaptasi dan bersaing di pasar yang semakin kompleks,” terang Endrizal.
Kata Endrizal, berbagai cara perlu dilakukan untuk mendorong koperasi dan UMKM bisa lebih cepat dalam pemanfaatan teknologi. Durasi waktu penyelenggarakan selama 3 bulan melalui daring dan tatap muka.
Menurutnya, sangat banyak sekali peminat dari satu-satunya sekolah UMKM yang ada di Sumatera Barat ini. Program pembelajaran PLUZI ini bisa di akses secara gratis oleh para UMKM Sumbar.
“Harapannya pihak perbankan bisa membina lebih lanjut, agar mereka bisa menjadi eksportir terbaik nantinya,” lugas kadis.
Usai acara wisuda, gubernur beserta tamu undangan meninjau stand UMKM yang peserta hasil binaan dari peserta PLUZI. (*/red)
Discussion about this post