Bukittinggi — Prosesi pelaksanaan ibadah haji tahun ini telah selesai. Begitu juga dengan 348 jamaah haji asal Kota Bukittinggi, termasuk enam orang petugas haji, telah tiba kembali di kampung halaman dengan selamat.
Atas kelancaran ibada spritual ke tanah suci tersebut, Pemerintah Kota Bukittinggi menyelenggarakan penyambutan secara resmi dan berlangsung khidmat di balairung rumah dinas Wali Kota, Rabu (23/7).
Dalam penyambutan resmi itu, Wakil Walikota Bukittinggi, Ibnu Asis, menyampaikan rasa syukur atas kembalinya seluruh jamaah dengan selamat, seraya mendoakan agar ibadah yang telah dilaksanakan diterima dan membawa keberkahan.
“Ibadah haji adalah perjalanan spiritual yang bukan hanya menguji fisik, tetapi juga memperkuat kedekatan rohani dengan Tuhan. Kami berharap, semangat serta nilai-nilai yang diperoleh selama di Tanah Suci dapat menumbuhkan teladan positif dalam kehidupan bermasyarakat di Bukittinggi,” harap Ibnu.
Di tengah suasana penuh sukacita, Pemko Bukittinggi juga menyampaikan rasa belasungkawa bagi jamaah yang mengalami gangguan kesehatan maupun yang telah meninggal dunia saat menunaikan ibadah. Doa dan penghormatan disampaikan sebagai bentuk penghargaan terhadap perjuangan mereka dalam menunaikan rukun Islam kelima.
Disamping itu, Wakil Walikota juga menyampaikan apresiasi tinggi kepada para petugas yang telah mendampingi rombongan haji dengan penuh dedikasi. Ibnu menegaskan, keberhasilan pelaksanaan ibadah tahun ini tak lepas dari kerja keras seluruh unsur yang terlibat, meskipun masih terdapat beberapa kekurangan yang perlu dievaluasi ke depan.
“Kami menyampaikan permohonan maaf apabila terdapat hal-hal yang kurang optimal dalam proses fasilitasi. Pemerintah akan terus berupaya meningkatkan pelayanan pada tahun-tahun berikutnya,” tambahnya.
Usai pembacaan doa, dilanjutkan dengan ramah tamah untuk mempererat kebersamaan antara jamaah, keluarga dan unsur pemerinta. (Pon)
Discussion about this post