Jakarta Utara — Di tengah hiruk pikuk Jakarta Utara, ada satu sosok pemimpin yang tak segan turun langsung ke jalan-jalan sempit maupun gang-gang kecil, ke wilayah wilayah dan semua kelurahan yang ada di Jakarta Utara, untuk memastikan SKPD-nya berkerja dengan baik melayani masyarakat, Senin, 19 Mei 2025.
Adalah Juaini Yusuf, atau akrab disapa Bang Juaini. Ia adalah sosok Wakil Wali Kota Jakarta Utara, sebuah tanggung jawab yang diembannya bukan untuk duduk nyaman di balik meja—justru sebaliknya, itu menjadi alasan kuat untuk lebih dekat dengan warganya.
Lewat Program “Ngider bareng Bang Juaini” menjadi cerminan komitmen tersebut. Jadi setiap minggunya, tanpa banyak publikasi, ia hadir menyambangi warga, menyapa satu per satu, dan mendengar langsung apa yang mereka butuhkan. Bukan seremonial, tapi sungguh-sungguh hadir—karena bagi Bang Juaini, kehadiran pemerintah harus terasa, bukan hanya tertulis di kebijakan.
Artinya melalui program Ngider bareng Bang Juaini, pemimpin satu ini tidak hanya ingin melihat laporan di atas kertas. Ia ingin menyaksikan langsung bagaimana aparat di bawahnya (SKPD – SKPD) bekerja. Ia menyusuri semua pelosok yang ada di Jakarta Utara, memantau, menyapa, dan menindaklanjuti aspirasi masyarakat dengan cepat.
“Pemerintah harus hadir di tengah masyarakat. Bukan cuma lewat kebijakan, tapi lewat aksi nyata,” tegasnya.
Tak heran jika banyak warga merasa nyaman menyampaikan keluhan maupun harapan.
Karena komunikasi yang dibuka Bang Juaini bukan sekadar formalitas. Ia mendengar, merespon, dan bertindak.
Menyatukan Keragaman Lewat Forum Lintas Ormas
Sementara itu, dalam kesibukannya sebagai Wakil Wali Kota Jakarta Utara yang tak main-main ini. Siapa sangka, Bang Juaini masih sempat menata dan membina Forum Lintas Ormas (FLO) DKI Jakarta, Sebuah wadah pemersatu dan tempat kebersamaan ratusan organisasi masyarakat yang ada di Jakarta.
“FLO ini jembatan antara pemerintah dan ormas. Lewat forum ini, kita bisa bersinergi untuk memperkuat persatuan,” ujarnya.
Di tengah banyaknya latar belakang dan kepentingan berbeda, Bang Juaini justru menjadi sosok ‘Bapak’ yang mengayomi. Gaya kepemimpinannya terbuka dan penuh dialog. Tidak heran, roda FLO – Forum lintas ormas DKI Jakarta bisa berputar dan berjalan mulus di bawah komandonya sebagai Ketua Umum.
Karaoke & Komunikasi : Kolaborasi Lewat Kegiatan Positif
Dan baru-baru ini, suasana di kantor Wali Kota Jakarta Utara nampak sedikit lebih meriah dari biasanya.
Lantaran Tim lomba Karaoke Antar Ormas se – DKI Jakarta tengah menyambangi Bang Juaini untuk bersilahturahmi serta meminta dukungan untuk sebuah kegiatan.
Lomba yang bakal dihelat 30 Mei – 1 Juni 2025 di Rawon Bidadari nanti itu, alhamdulillah, dengan senyum lebar, Bang Juaini menyambutnya serta mendukung penuh kegiatan tersebut.
Bagi Bang Juaini, kegiatan seperti ini bukan sekadar hiburan. Tapi ruang kebersamaan, mempererat silaturahmi lintas ormas dan sekaligus menjadi alat komunikasi informal antarwarga dan pemimpinnya.
“SWI sebagai penggagas kegiatan ini punya potensi besar. Saya harap mereka terus aktif bikin kegiatan serupa. Jangan berhenti di karaoke saja,” pesannya penuh senyum berarti.
Menutup Jarak, Merajut Harapan
Dan di era ketika banyak pemimpin terlihat jauh dari warganya, Bang Juaini justru memilih untuk mendekat. Ia berjalan kaki menelusuri lingkungan, duduk bersila bersama warga, dan tak pernah merasa lelah.
Dari kegiatan sederhana seperti lomba karaoke hingga program blusukan mingguan, semua dilakukannya dengan satu tujuan : menyatukan Jakarta Utara dalam semangat gotong royong dan persatuan.
Program Ngider Bareng Bang Juaini bukan hanya tentang perjalanan fisik, tapi juga tentang perjalanan hati.
Sebuah usaha kecil yang menghasilkan dampak besar—kepercayaan, kedekatan, dan harapan.
“Karena pemimpin yang baik bukan hanya yang dilihat, tapi yang benar-benar hadir.”
Red/amr
Discussion about this post