LAMPUNG BARAT — Melihat dan menyaksikan keberhasilan seorang anak menggapai cita-citanya itu menjadi impian dan harapan dari semua orang tua. Kesuksesan seorang anak menjadi suatu kehormatan dan suatu kebanggaan yang tak ternilai bagi orang tua.
Hal itu disampaikan Kepala Dinas pendidikan Provinsi Lampung, Thomas Amirico, S.STP, MH saat memberikan arahan dan pembekalan pada seluruh siswa-siswi SMAN I Liwa Lampung Barat dalam acara pelepasan siswa-siswi kelas XII SMAN I Liwa tahun pelajaran 2024/2025 yang dipusatkan di Gedung Olahraga (GOR) Aji Saka Kawasan Sekuting Terpadu (KST) Pekon (Desa) Watas Kecamatan Balik Bukit Lampung Barat, Rabu (16/4/2025).
Ditambahkan Thomas Amirico, salah satu kegembiraan selaku orang tua yakni tatkala mendengar bahwa anaknya lulus dan atau diterima di jenjang pendidikan yang lebih tinggi baik di perguruan tinggi biasa maupun di sekolah kedinasan terlebih bila proses penerimaanya tidak melalui tes.
“Salah satu kegembiraan selakau orang tua yakni tatkala mendengar bahwa anaknya lulus dan atau diterima di jenjang pendidikan yang lebih tinggi baik di perguruan tinggi biasa maupun di sekolah kedinasan terlebih bila proses penerimaanya tidak melalui tes, itu suatu kebanggaan dan kehormatan tersendiri bagi para orangtua,” tambah Thomas Amirico memberikan motivasi.
Di sela-sela arahannya, Thomas Amirico menceritakan bila dirinya adalah murid dari M. Suharyadi (Kepala SMAN I Liwa) sewaktu beliau menimba pendidikan di bangku SMA di Lampung Utara.
“Begitu saya mendapat undangan dari Pak EM (sapaan akrab dari M. Suharyadi), dalam benak saya, saya harus hadir sebab bila tidak menghadiri takutnya nanti saya dikategorikan murid yang durhaka, yang tidak menghormati orang yang pernah berjasa dalam hidup saya,” seloroh dan canda Thomas Amirico.
Sebelumnya, Kepala SMAN I Liwa, Drs.M. Suharyadi, M.Pd memberikan apresiasi yang tinggi terhadap Kepala Dinas pendidikan Propinsi Lampung, pasalnya di tengah kesibukannya ia masih menyempatkan untuk menghadiri pelepasan siswa-siswi kelas XII SMAN I Liwa dan untuk perdananya menghadiri kegiatan serupa di seluruh SMA/SMK/MA di Provinsi Lampung.
“Momentum ini menjadi suatu kehormatan dan kebanggaan tersendiri bagi kami keluarga besar SMAN I Liwa sebab dihadiri langsung oleh Kepala Dinas pendidikan Provinsi Lampung dan kehadirannya yang perdana di Bumi Beguai Jejama Sai Betik,” ungkap Pak EM (sapaan akrab dari M. Suharyadi).
Untuk diketahui jumlah siswa-siswi kelas XII yang dilepas yakni sebanyak 362 orang dari 11 ruang kelompok belajar. Dalam kegiatan itu juga pihak panitia menggelar pemilihan siwa dan siswi favorit. Hasilnya keluar sebagai siswa favorit yakni M. Andika Candra dan Jihan Alifa sebagai siswi favorit SMAN I Liwa.
Terkait masalah pendanaan kegiatan, menurut keterangan pihak panitia penyelenggara yakni OSIS setempat, mulai dari perencanaan, design acara dan teknis pelaksanaannya yang meliputi sewa tempat, sound system, konsumsi seluruhnya di handle siswa dan siswi kelas X dan XI juga bantuan dari siswa-siswi kelas XII.
“Kegiatan ini murni datang dari kami sebagai siswa-siswi mulai dari perencanaan, design dan teknis pelaksanaannya termasuk dari segi pendanaan. Dan kami merasa bangga, sebab dalam pelaksanaannya ada perubahan design dan teknisnya dan pihak sekolah tidak lepas tangan begitu saja. Artinya ada bantuan dana dari pihak sekolah,” ujar salah seorang pengurus OSIS. (TAUFIK)
Discussion about this post