DPRD Padang Pariaman Gelar Rapat Paripurna Pengumuman Usul Pemberhentian Bupati dan Wakil Bupati

Padang Pariaman — Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Padang Pariaman menggelar Rapat Paripurna penting. Agenda utama adalah pengumuman usul pemberhentian Bupati dan Wakil Bupati Padang Pariaman, Suhatri Bur dan Rahmang, menjelang akhir masa jabatan mereka pada 10 Februari 2025, Rabu (15/1/2025).

Rapat dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Padang Pariaman, Aprinaldi, didampingi Wakil Ketua DPRD, Firman. Turut hadir Wakil Bupati Padang Pariaman, Rahmang; Komandan Kodim 0308/Pariaman, Letkol Czi Nur Rahmat Khaeroni; Ketua KPU Padang Pariaman, Zainal Abidin; dan Sekretaris DPRD Padang Pariaman, Armen Rangkuti.

Dalam sambutannya, Aprinaldi menyampaikan apresiasi atas pengabdian dan capaian selama masa pemerintahan Suhatri Bur dan Rahmang. “Pengumuman usul pemberhentian ini adalah bagian dari proses demokrasi yang harus dijalankan. Kami mengucapkan terima kasih atas dedikasi selama memimpin daerah ini,” ujarnya.

Proses dan Harapan Transisi

Sekretaris DPRD Armen Rangkuti menjelaskan bahwa draf berita acara usul pemberhentian ini akan diteruskan ke Gubernur Sumatera Barat dan Menteri Dalam Negeri. “Kami berharap transisi ini berjalan lancar, sehingga pelaksanaan Pilkada serentak tahun 2025 dapat menghasilkan pemimpin yang membawa kemajuan bagi Padang Pariaman,” tutur Armen.

Bupati Suhatri Bur dalam pidatonya mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Padang Pariaman atas kepercayaan yang telah diberikan selama masa jabatannya. “Kami bangga atas kerja sama yang terjalin selama ini. Semoga pemerintahan berikutnya dapat membawa daerah ini semakin maju,” ungkapnya.

Wakil Bupati Rahmang turut menyampaikan rasa syukur atas berbagai prestasi yang telah dicapai selama kepemimpinan mereka. “Kami berterima kasih kepada seluruh masyarakat yang telah memberikan amanah kepada kami. Hari ini adalah langkah awal bagi Padang Pariaman menuju masa depan yang lebih baik dengan kepemimpinan baru,” ujarnya dengan haru.

Penuh Harapan untuk Pemimpin Baru

Rapat Paripurna ini menjadi tonggak awal proses pergantian kepemimpinan di Padang Pariaman. Pemilihan kepala daerah serentak 2025 diharapkan dapat berlangsung aman, demokratis, dan melahirkan pemimpin yang amanah serta visioner untuk kemajuan daerah.

Acara ditutup dengan suasana khidmat, menandai akhir masa jabatan Suhatri Bur dan Rahmang yang telah mengabdi dengan penuh dedikasi kepada masyarakat Padang Pariaman. (*)