PESSEL — Sebanyak 40 orang anggota Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) se Kabupaten Pesisir Selatan mengikuti kegiatan pelatihan pemandu ekowisata di destinasi pariwisata, yang diadakan Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Pesisir Selatan melalui dana DAK 2022 selama 3 hari mulai Rabu sampai Jumat (6-8/11) di Hotel Saga Murni Painan .
Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Pesisir Selatan yang membuka langsung kegiatan ini mengungkapkan sebagai daerah yang telah dijadikan sebagai kunjungan wisata utama di Sumbar, sudah seharusnya terus berbenah, terutama sekali berbenah sikap dan perilaku agar wisatawan merasa aman dan nyaman ketika berkunjung.
“,Partisipasi masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang nyaman di setiap destinasi wisata, akan berpengaruh terhadap kemajuan pariwisata,” ujarnya.
Menurutnya sektor pariwisata benar-benar terus menggeliat di Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), maka peran kelompok sadar wisata (Pokdarwis) akan terus ditingkatkan di daerah itu.Hal itu perlu dilakukan, karena Pokdarwis bisa sebagai pendamping bagi pelaku wisata di lingkungan sekitarnya dalam melakukan pembinaan, termasuk juga kepada masyarakat.
“Pelaku wisata harus berpegang kepada konsep 3A dan menyiapkannya secara matang, yakni atraksi, amenitas dan aksesibilitas. Sebuah tempat wisata akan menarik untuk konsumen bila punya daya tarik berupa atraksi, entah itu keindahan alam atau budaya. Setelah punya modal tersebut, akses yang mudah serta fasilitas pendukung yang memadai juga bisa menarik wisatawan untuk datang ke destinasi tersebut,” ujarnya
Salah satu perannya itu adalah dalam melakukan pembinaan terhadap karakter, sikap dan perilaku masyarakat pada kawasan-kawasan wisata.
“Tujuannya agar wisatawan yang datang merasa aman dan nyaman. Sebab perilaku yang baik itu merupakan salah satu bentuk pembangunan karakter yang tidak bisa dikesampingkan, seiring dengan gencarnya pembangunan berbagai sarana dan prasarana fisik sebagai mana saat ini,” katanya.
Hadir sebagai narasumber Haridman Kambang ketua Pokdarwis Ampiang Parak, menurutnya dalam Pengembangan pariwisata adalah meningkatkan kunjungan wisatawan, tugas pemerintah hanyalah melengkapi sarana dan prasarana selanjutnya masyarakat yang harus berperan serta sehingga mendapatkan manfaat dari pengembangan pariwisata tersebut.
Di samping itu masyarakat harus mampu mencari peluang peluang usaha dalam bidang pariwisata, sehingga nantinya manfaat bisa didapatkan sehingga ekonomi bisa meningkat. Sebab tujuan dari pengembangan pariwisata adalah meningkatkan kunjungan wisatawan serta pengimplementasi Sapta Pesona.
“Kita berharap anggota kelompok sadar wisata mampu berperan langsung nantinya. Mereka telah mampu memiliki pemikiran kedepannya mau ikut berperan apa nantinya pada pariwisata,” ujarnya. (*)
Discussion about this post