PADANG — Plt Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Audy Joinaldy beserta Wakil Menteri Agama (Wamenag) RI, Muhammad Syafi’i, resmi melepas ratusan peserta “BPKH Hajj Run 2024” pada titik start di Halaman Istana Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Padang, Minggu (3/11). Iven tersebut diharapkan dapat meningkatkan pemahaman atas literasi keuangan haji serta pentingnya kesehatan dalam menunaikan ibadah haji.
“Kami sangat bangga dengan tingginya animo masyarakat pada iven ini, terlebih mayoritas pesertanya dari kalangan muda. Ini menunjukkan semakin banyak anak muda yang telah merencanakan ibadah haji sejak dini,” ujar Plt Gubernur Audy dalam sambutannya.
Terlebih, kata Audy, peserta iven tersebut tidak saja berasal dari Sumbar, melainkan juga datang jauh-jauh dari DKI Jakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Tengah, hingga Jawa Timur dan sejumlah provinsi lainnya.
“Kita sadar, ibadah haji merupakan ibadah yang menuntut kesabaran dan ketahanan fisik serta mental, sehingga kita harus memiliki tekad kuat dalam melaksanakannya. Terpenting itu ada niat, maka insyaAllah akan bisa naik haji. Jika fisik dan mental sudah kuat, semua yang kita lakukan akan terasa lebih ringan dan mudah,” kata Audy lagi.
Audy menyebutka, bahwa Sumbar adalah salah satu provinsi dengan animo masyarakat yang tinggi untuk menunaikan ibadah haji. Ia pun berharap, semakin banyak generasi muda saat ini yang dapat menjalankan ibadah haji dari tahun ke tahun.
“Kami sangat berterima kasih dan mengapresiasi BPKH Hajj Run 2024, yang betul-betul mengedepankan filosofi bahwa ibadah haji membutuhkan kesiapan fisik yang kuat dan sehat, sesuai prinsip istitho’ah atau kesiapan fisik sebagai syarat melaksanakan ibadah haji,” ungkap Audy.
Di sisi lain, Wamenag RI Muhammad Syafi’i mengatakan, bahwa program BPKH Hajj Run adalah upaya untuk mendukung kampanye literasi keuangan haji dengan mendorong pendaftaran haji lebih awal, sehingga calon jemaah dapat mempersiapkan diri secara lebih baik, baik dari sisi finansial maupun fisik.
“Salah satu istitho’ah naik haji itu adalah sehat, melalui BPKH Hajj Run 2024 merupakan bagian dari syariah menjaga kesehatan,” ucapnya, didampingi Anggota Badan Pelaksana BPKh Harry Alexander.
Menurut Muhammad Syafi’i, kegiatan BPKH ini sangat berdampak untuk mengajak masyarakat dalam memahami bahwa persiapan fisik yang optimal sangat diperlukan dalam menjalankan ibadah haji, sebagai salah satu rukun Islam yang membutuhkan stamina prima. (adpsb/nov)
Discussion about this post