Mentawai – Sebagai daerah bertetangga yang memiliki keterikatan cukup kuat, Pemerintah Kota (Pemko) Padang dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Mentawai menguatkan jalinan kerja sama lewat penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) untuk empat bidang.
Penandatanganan PKS tersebut dilakukan di ruang pertemuan Bappeda Kabupaten Kepulauan Mentawai sebelum pelaksanaan Rapat Staf Bulanan Pemko Padang, Minggu (13/10/2024).
Penandatanganan PKS antara Kota Padang dan Pemkab Mentawai itu juga dihadiri langsung Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Sumbar, Audy Joinaldy.
PKS pertama yang ditandatangani adalah tentang promosi destinasi dan ekonomi kreatif pariwisata antara Dinas Pariwisata Kota Padang dengan Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Kepulauan Mentawai.
Selanjutnya adalah kerja sama tentang penanggulangan bencana antara BPBD Kota Padang dengan BPBD Kabupaten Kepulauan Mentawai.
Kerja sama tentang ketersediaan dan distribusi serta pengembangan SDM bidang perikanan antara Dinas Perikanan dan Pangan Kota Padang dengan Dinas Perikanan Kabupaten Kepulauan Mentawai.
Kemudian, penandatanganan PKS tentang ketersediaan dan distribusi serta pengembangan SDM bidang pangan antara dinas Perikanan dan Pangan Kota Padang dengan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Kepulauan Mentawai.
Penjabat (Pj) Wali Kota Padang, Andree Algamar menyebut bahwa dengan penandatanganan PKS yang dilakukan makin menguatkan hubungan kedua daerah ke depannya.
“Kota Padang dan Mentawai adalah saudara yang saling membantu. Melalui PKS inj, kedua daerah akan saling menguatkan,” kata Andree Algamar.
Dia juga mengapresiasi dukungan penuh Plt Gubernur Sumbar, Audy Joinaldy yang menyempatkan waktu untuk hadir langsung pada penandatanganan PKS antara Kota Padang dan Kabupaten Kepulauan Mentawai.
“Kehadiran Plt Gubernur Sumbar menunjukkan sinergitas antara pemerintah kabupaten kota berjalan baik dengan pemerintah provinsi,” tambah Andree Algamar.
Pada kesempatan itu, Andree Algamar juga menyampaikan ucapan selama ulang tahun untuk Kabupaten Kepulauan Mentawai yang kini berusia 25 tahun dan telah resmi dinyatakan lepas dari status daerah 3T (trtinggal, terdepan dan terluar).
Sementara itu, Pj Bupati Kabupaten Kepulauan Mentawai, Fernando J Simanjuntak menyambut baik penandatanganan PKS tersebut. Dia berharap, ratusan pejabat teras Pemko Padang yang hadir ke Mentawai mendapat kesan baik atas kunjungannya ke daerah wisata tersebut.
“Sesuai arahan Plt Gubernur, kami ingin menciptakan pariwisata yang premium sehingga dapat berdampak terhadap PAD,” katanya. (Taufik)
Discussion about this post