Limpato — Ratusan tokoh masyarakat dari berbagai nagari di 17 kecamatan se-Kabupaten Padangpariaman yang tergabung dalam tim pemenangan Suhatri Bur-Yosdianto, lakukan konsolidasi di Posko Pemenangan Suhatri Bur-Yosdianto di Limpato, Selasa (24/9/2024).
Ketua Tim Pemenangan Suhatri Bur-Yosdianto, H. Mahyuddin alias Haji Kenek, mengajak seluruh tim pemenangan kompak dan seayun selangkah untuk memenangkan Suhatri Bur-Yosdianto.
“Dengan semangat kebersamaan kita akan menang,” kata Mahyuddin.
Dikatakan Mahyuddin, meski ia berdomisili di Jakarta dan dipercaya menjadi ketua tim, ia akan berusaha bekerja keras dan sekuat tenaga memberikan sumbangsih untuk tim.
Selain itu, kata juragan kuliner itu, tim tidak boleh lengah dan menganggap remeh lawan.
“Lengah sedikit suara bisa diambil lawan,” ucapnya lantang.
Disampaikannya, ke depan pihaknya akan melebarkan sayap tim pemenangan sampai ke tingkat korong-korong.
Di saat yang sama, Politisi PAN sekaligus Ketua DPRD Padangpariaman, Dr (C) Aprinaldi, SPd, MPd, AIFO menyampaikan susunan tim pemenangan kabupaten dan kecamatan harus disampaikan ke KPU Padangpariaman.
“Jika nama salah satu tim tingkat kecamatan tidak disampaikan ke KPU, maka calon tidak diperbolehkan berkampanye di kecamatan tersebut,” ungkap Aprinaldi.
Oleh sebab itu, sambung pria kelahiran 1983 tersebut, malam ini akan dimasukkan dan disusun nama-nama tim kecamatan yang akan dikirimkan ke KPU Padangpariaman.
“Minimal tiga orang di tiap kecamatan. Hal inilah yang akan kita bahas dan tuntaskan malam ini,” tegasnya.
Mantan Ketua Sapma PP Sumatera Barat dan Ketua BEM UNP itu, meminta kesatuan tekad agar seluruh tim dan simpatisan mengawal Suhatri Bur agar lanjut ke periode kedua.
“Jangan terpancing isu negatif. Kita fokus bagaimana memenangkan Suhatri Bur-Yosdianto. Mengkampanyekan program-program dan visi-misi Padangpariaman CERMAT kepada seluruh masyarakat Padangpariaman,” pungkasnya.
Senada dengan Aprinaldi, mantan Ketua DPRD Padangpariaman, H. Faisal Arifin Rky Majo Basa mengatakan saat ini tim di lapangan sedang perang narasi.
“Kita memilih Bupati Padangpariaman, bukan Bupati Sungai Geringging atau kecamatan lainnya. Narasi ini penting disampaikan,” kata keponakan mendiang Bupati Anas Malik itu.
Selain itu, karena paslon hanya ada dua pasang, harus dipilih satu. Bupati yang sudah terbukti sukses.
“Di bawah kepemimpinan Suhatri Bur PAD Padangpariaman naik. Dari Rp 100 miliar pada 2019 menjadi Rp 150 miliar di 2024. DAK dan APBD juga naik,” ujarnya.
Belum lagi IPM, lamanya sekolah, pembangunan infrastruktur, dan menurunnya pengangguran terbuka.
“Ini ada datanya, bukan katanya,” kata mantan Ketua KONI dan Ketua Golkar Padangpariaman itu.
Sebagaimana diketahui, Pilkada Padangpariaman diikuti dua pasangan calon, Suhatri Bur-Yosdianto dengan nomor urut 1 dan John Kennedy Azis – Rahmat Hidayat nomor urut 2.
Paslon Suhatri Bur-Yosdianto diusung oleh koalisi PAN dan PPP, sedangkan John Kennedy Azis – Rahmat Hidayat diusung oleh koalisi Golkar, PKS, NasDem, PKB, Gerindra dan PDIP. (OLP/IDM)
Discussion about this post