PADANG PARIAMAN – Cuaca buruk yang mengakibatkan hujan deras lebih kurang selama dua hari berturut turut menghantam 3 rumah masyarakat Nagari Pilubang, Selasa (28/1/2019) jam 7 sore sampai pagi Rabu keesokan harinya.
Sedikitnya tiga rumah masyarakat yang bergandengan dengan jumlah keluarga lebih kurang 17 orang yang bekerja sebagai petani dihantam banjir bandang.
Nasib masyarakat tersebut hingga kini menunggu kepastian bantuan pemerintah agar terhindar dari abrasi yang berlokasi di tepi Sungai Tanduku.
Sebelumnya kejadian serupa juga pernah terjadi tahun 2019 silam. Perbaikan di lokasi rumah masyarakat dilakukan oleh Pemda memakai alat berat exavator selama dua hari itu membawa hasil. Air tersebut pindah ke lokasi aman dari rumah masyarakat. Kini kejadian tersebut terulang kembali karena hujan deras lebih kurang dua hari menghantam 3 rumah warga.
“Kepala keluarga yang bernama, Anjas memberitahu saat dikonfirmasi ada yang datang ke sini Camat, PU, wali nagari serta perangkat nagari dan anggota Babinsa dan sekaligus di foto rumah saya,” ungkap warga yang terkena terjangan air bah.
“Kalau alat berat sudah datang tapi belum bekerja, mungkin hari Senen besok alat berat bekerja. Kita berharap kalau bisa dibuatkan talut di depan rumah saya supaya aman rumah saya ,”katanya.
Kini masyarakat Nagari Pilubang, Korong Duku ,Rawang Gadang menungu kepastian bantuan yang layak untuk revitalisasi 3 rumah warga yang terkena hantaman air bah tersebut. (Amar)
Discussion about this post