Lanjutkan Kepemimpinan Suhatri Bur, PAD Padang Pariaman Naik hingga 70% Lebih

PADANG PARIAMAN — Tim pemenangan Suhatri Bur – Yosdianto Kecamatan Batang Anai, terus menggalang kekuatan, konsolidasi untuk bersaing di Pilkada serentak Padang Pariaman.

“Posko utama Batang Anai kita tempatkan di Batang Sariak, Nagari Katapiang,” kata Ketua Tim Pemenangan Suhatri Bur – Yosdianto Kecamatan Batang Anai, Syamsul Bahri Palito Sampono Basa, Senin 16 September 2024.

Syamsul Bahri yang didampingi Pembina Tim, Bagindo Rosman Palito Rajo Endah menyebutkan, konsolidasi yang dilakukan, adalah terkait pembentukan tim dan posko pemenangan hingga ke tingkat korong di kecamatan itu.

Menurut dia, Batang Anai adalah jumlah penduduk dan pemilih terbanyak di Padang Pariaman.

“Tim yang kita bentuk sesuai kebutuhan nagari terkait, serta melihat situasi dan kondisi medan juang tentunya,” ujar dia.

Katanya, ada delapan nagari yang ada di Batang Anai. Yakni Nagari Sungai Buluah, Katapiang, Kasang, Buayan Lubuk Alung, Sungai Buluah Utara, Sungai Buluah Timur, Sungai Buluah Barat, dan Nagari Sungai Buluah Selatan.

“Suhatri Bur – Yosdianto kita targetkan menang di kecamatan ini. Untuk ini, dari sekarang kita tim kecamatan terus bekerja, menggalang kekuatan dan konsolidasi hingga ke tingkat kelompok masyarakat,” ungkapnya.

Keberlanjutan

Sementara itu, Rosman Palito Rajo Endah, mantan anggota DPRD Padang Pariaman tiga periode ini melihat, pentingnya pembangunan berkelanjutan.

“Suhatri Bur adalah sosok pemimpin yang berprestasi. Tiga tahun terakhir, PAD Padang Pariaman, meningkatkan dari sebelumnya,” tegas Rosman.

Dari Rp 96 miliar PAD Padang Pariaman, ketika Suhatri Bur jadi bupati melonjak naik menjadi Rp 152 miliar. “Kalau ada yang bilang Padang Pariaman jalan di tempat bahkan mundur, itu ungkapan orang yang tidak bertanggungjawab,” ulas dia.

“Saya tahu persis dan merasakan. Ada data valid soal itu, karena jadi anggota dewan. Di sini pentingnya kita meminta kembali Suhatri Bur jadi bupati,” sebut Rosman.

Belum lagi prestasi demi prestasi yang diraih Suhatri Bur, di tengah dia jadi kepala daerah di masa sulit dan bencana covid. (Red)