Lubuk Alung – Guru Pendidikan Agama Islam Bima Putra, M.Pd kembali mengaktifkan program tahfidz al-Qur’an untuk tahun pelajaran 2024/2025 yang telah lama terhenti. Program tahfidz ini merupakan salah satu upaya sekolah dalam mewujudkan Gebusipapa di lingkungan SDN 25 Lubuk Alung. Gebusipapa yaitu Gerakan Seribu Siswa Penghafal Al-Qur’an.
Melalui Gebusipapa inilah komitmen bersama melahirkan generasi Qurani sebagai cita-cita Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Padang Pariaman, yang telah banyak berhasil mewisudakan wisudawan wisudawati tahfidz SD se-Padang Pariaman.
Pada tahun pelajaran ini, kegiatan tahfidz diikuti oleh sekitar 35 orang peserta didik kelas III, IV, V dan VI. Para peserta didik sangat antusias mengikuti program ini, terlihat dari semangat mereka dalam menghafal ayat-ayat suci al-Qur’an pada juz 30 serta memurajaah hafalannya untuk bisa juga mengikuti Wisuda Tahfidz Al-Qur’an SD se-Kabupaten Padang Pariaman mendatang.
Akhir masa jabatan memasuki Purnabakti/Pensiun Kepala SDN 25 Lubuk Alung, Dt. Agussalim, S.Pd,SD. mengungkapkan bahwa program tahfiz ini telah menjadi salah satu program unggulan sekolah.
“Kami sangat gembira dengan semangat dan motivasi para peserta didik dalam mengikuti program tahfiz. Ini adalah salah satu bentuk komitmen kami dalam mendidik generasi yang tidak hanya cerdas secara kognitif, tetapi juga memiliki kecerdasan spiritual,” ujar Datuak Agussalim.
Kegiatan tahfidz di SDN 25 Lubuk Alung dilaksanakan setiap sabtu untuk peserta didik setelah pulang sekolah. Para peserta didik diajarkan dengan metode efektif dan menyenangkan. Sekolah juga menyediakan fasilitas yang mendukung, seperti musholla.
Program ini tentunya mendapatkan dukungan dari orang tua peserta didik. Mereka menyadari pentingnya pendidikan agama dan berperan aktif dalam mendukung anak-anak mereka menghafal al-Qur’an. karena selain memperkuat iman, menghafal al-Qur’an dapat membentuk karakter anak-anak menjadi lebih baik.
Sedangkan menurut Bima Putra, M.Pd, bahwa kegiatan tahfidz akan terus dikembangkan dan ditingkatkan kualitasnya. Melalui kegiatan tahfidz Guru Pendidikan Agama Islam SDN 25 Lubuk Alung ini berharap dapat melahirkan generasi yang hafal al-Qur’an dan mampu mengamalkan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya saat aktivitas belajar guna meningkatkan ibadah kepada Allah SWT
Sekolah selalu berharap dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah, masyarakat, dan orang tua, untuk terus berpartisipasi aktif dalam mendukung program tahfidz ini. Dengan sinergi yang baik, SDN 25 Lubuk Alung optimis dapat mewujudkan Gebusipapa dalam mencetak generasi Qur’ani yang berprestasi dan berakhlak mulia serta cakap teknologi.
“Kami berharap program tahfidz ini tidak hanya memberikan manfaat bagi peserta didik di SDN 25 Lubuk Alung, tetapi juga dapat memberikan inspirasi bagi SDN lain untuk mengembangkan program serupa,” ucap Bima.
Dengan adanya program tahfidz ini, diharapkan SDN 25 Lubuk Alung dapat terus berkontribusi dalam mencetak generasi muda yang tidak hanya unggul dalam bidang ilmu pengetahuan, tetapi juga kuat dalam iman dan takwa di masa sekarang dan akan datang. (Red)
Discussion about this post