AGAM — Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah membuka secara resmi gelaran Festival Urang Minang Baralek Gadang yang akan berlangsung pada tanggal 1 hingga 3 Agustus 2024 mendatang. Mahyeldi menyebutkan, festival tersebut merupakan bagian dari upaya efektif dalam melestarikan budaya Minang sekaligus meningkatkan kesejahteraan pelaku UMKM yang terlibat di dalamnya.
“Kita berharap, selain semakin lestarinya kebudayaan kita, festival ini juga akan memperkuat hubungan sosial, serta meningkatkan kunjungan wisatawan yang tentu akan berdampak positif bagi pertumbuhan ekonomi lokal dan sektor UMKM. Apalagi, banyak generasi muda yang terlibat sebagai pelaku UMKM di sini,” ujar Mahyeldi saat acara pembukaan di GOR Rang Agam, Jum’at (02/08/2024).
Sementara itu dalam sambutannya, Bupati Agam Andri Warman mengatakan, Festival Urang Minang Baralek Gadang diwarnai beragam kegiatan, termasuk Festival Kriya, Festival Marandang, dan Festival Solo Song. Berbagai kegiatan selama festival tersebut, diharapkan dapat berkontribusi pada pelestarian dan pengembangan budaya Minang, serta meningkatkan partisipasi masyarakat dalam kegiatan budaya.
“Kegiatan ini sangat menarik dan meriah, serta dilaksanakan di ibu kota Lubuk Basung. Kami berharap acara ini dapat dinikmati dengan gembira oleh masyarakat, khususnya masyarakat Lubuk Basung,” ujar Andri,
Di saat yang sama, Anggota DPRD Sumbar, Ismunandi Sofyan menjelaskan bahwa festival ini merupakan acara kedua yang diadakan di Kabupaten Agam, khususnya di Lubuk Basung sebagai ibu kota kabupaten. Tahun lalu, festival serupa juga dilaksanakan di tempat yang sama.
“Hari ini kami sengaja memilih lokasi yang sama dengan agenda yang berbeda. Topik yang diangkat kali ini adalah Marandang. Semoga acara ini bermanfaat bagi masyarakat, terutama bagi pelaku UMKM, dengan tujuan untuk menambah penghasilan mereka,” kata Ismunandi. (adpsb/cen)
Discussion about this post