Kunjungi Kelompok Tani Rawang Saiyo, RKN : Bangun Limapuluh Kota Harus dengan Investasi

Limapuluh Kota — Dalam kunjungan Rizki Kurniawan Nakasri ke kelompok tani Rawang Saiyo yang berada di Nagari Harau, Jorong Sari Lamak Tanjung Pati, Kecamatan Harau, Kabupaten Limapuluh Kota, RKN menyampaikan program Pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota jika diamanahkan untuk pimpin Limapuluh Kota sebagai Bupati di 2024-2030 mendatang.

“Kita akan bangun Limapuluh kota untuk lebih baik di masa yang akan datang, seandainya saya diberi amanah oleh masyarakat pada pemilihan kepala daerah nanti. Karena saya telah mempersiapkan konsep atau visi-misi kepala daerah untuk membangun Limapuluh Kota ke depan,” ucap RKN saat pertemuan dengan kelompok tani Rawang Saiyo di Sarilamak, Sabtu (3/8/2024).

Sebagai salah satu contoh yang akan dilakukan untuk peningkatan pembangunan serta kesejahteraan masyarakat oleh RKN adalah, cara mengalokasikan anggaran APBD yang harus efektif.

“APBD adalah salah satu indikator persentase belanja modal yang harus kita tingkatkan. Saat ini persentase belanja modal kita untuk peningkatan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat hanya 9,57% dari total APBD. Jadi ini harus kita tingkatkan menjadi 20% agar dapat maksimal digunakan untuk pembangunan dan kesejahteraan masyarakat kita Limapuluh Kota,” terang RKN.

Lebih lanjut ia menyampaikan, visi-misinya lebih banyak dan lebih terfokus kepada pembangunan ekonomi Limapuluh Kota, “Akar masalah yang lebih banyak di Limapuluh Kota saat ini adalah tentang kemiskinan dan kesejahteraan, jadi seandainya kita melakukan belanja modal yang efektif serta menambah persentase lebih besar, pasti kita akan dapat membangun dan mensejahterakan masyarakat untuk lebih baik,” tutur RKN.

Rizki Kurniawan Nakasri juga menyampaikan, keinginan memajukan Limapuluh Kota dengan cara mengerakkan investasi. Katanya, kekuatan APBD hanya stimulus saja, apapun program di daerah, APBD ini konteksnya hanya stimulus saja, seperti perencanaan, regulasi dan promosi.

“Jadi kita harus mengeksekusinya dari investasi swasta. Selama pemerintah hanya bersandar kepada APBD saja tidak akan pernah maju pertanian kita ini, karena anggarannya hanya sedikit, maka dari itu, seandainya saya diberikan amanah untuk Bupati Limapuluh Kota nantinya, saya akan gerakan investasi untuk membangun Limapuluh Kota lebih cepat,” imbuhnya. (Bbz)