AGAM — Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP) Kabupaten Agam hadir sebagai narasumber dalam kegiatan pelatihan pemanfaatan pekarangan (KRPL) yang diselenggarakan oleh Nagari Padang Tarok, Kecamatan Baso, Selasa (25/6).
Kegiatan ini diadakan dengan memanfaatkan dana desa dan diikuti oleh para peserta dari masyarakat Nagari Padang Tarok.
Dalam pelatihan ini, DKPP Agam berfokus pada penyampaian materi terkait keamanan pangan. Hal ini sejalan dengan tujuan KRPL untuk meningkatkan ketahanan pangan dan gizi masyarakat melalui pemanfaatan pekarangan rumah tangga.
DKPP Agam menekankan pentingnya menjaga keamanan pangan dalam setiap tahap KRPL, mulai dari pemilihan bibit, penanaman, pemeliharaan, hingga panen dan pasca panen.
Selain itu disampaikan pula sosialisasi agar masyarakat tidak mudah percaya dengan hoax seperti isu beras plastik yang terjadi beberapa bulan yang lalu dan ternyata setelah diuji laboratorium hasilnya tidak terbukti beras mengandung plastik.
Para peserta pelatihan sangat antusias dalam mengikuti materi yang disampaikan oleh DKPP Agam. Peserta banyak mengajukan pertanyaan dan berdiskusi dengan narasumber. Hal ini menunjukkan bahwa masyarakat Nagari Padang Tarok memiliki kesadaran yang tinggi terhadap pentingnya keamanan pangan.
Pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat Nagari Padang Tarok dalam pemanfaatan pekarangan rumah tangga.
“Dengan menerapkan praktik KRPL yang baik dan benar, masyarakat dapat menghasilkan pangan yang aman, sehat, dan bergizi untuk memenuhi kebutuhan keluarga,” ungkap Kepala DKPP Agam, Rosva Deswira saat dihubungi Diskominfo Agam, Sabtu (29/6).
Kemudian kegiatan ini juga diharapkan dapat meningkatkan kemandirian pangan di Nagari Padang Tarok dan berkontribusi pada pencapaian ketahanan pangan di Kabupaten Agam. **
Discussion about this post