Reportaseinvestigasi.com.- PWIJAKBAR Ikatan Keluarga Wartawan Indonesia (IKWI) bersama Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jakarta Barat sukses menggelar seminar Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT).
Pasalnya, seminar ini disambut antusias ratusan peserta dari berbagai organisasi perempuan yang ada di wilayah Jakarta Barat.
Kegiatan yang bertajuk ‘Rumah Tangga Pembentuk Generasi Bangsa, Perlindungan Yang Terabaikan’ itu berlangsung di Ruang MH. Thamrin Gedung B Kantor Wali Kota Jakarta Barat, dibuka oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) PWI Pusat Sayid Iskandarsyah mewakili Sekjen IKWI Pusat Novi Enebelty.
Dalam sambutannya, Sayid mengatakan sebagaimana fungsinya organisasi IKWI berperan aktif memberikan edukasi tentang kekerasan dalam rumah tangga dengan bekerja sama dengan stakeholder yang ada.
Terutama dalam membina kerukunan dalam berumah tangga agar tidak terjadi KDRT.
“Terciptanya keluarga yang harmonis merupakan tanggung jawab kita semua, sekali lagi kepada seluruh mitra IKWI di Jakarta Barat mari kita menguatkan bersama-sama pengetahuan masyarakat khususnya di Jakarta Barat bahwa pentingnya mencegah aksi KDRT itu,” ujarnya dihadapan peserta yang hadir.
Menurutnya, hal itu sangat penting karena jika kekerasan terjadi bakal berimbas pada psikologis anak-anak ketika orang tua melakukan kekerasan.
Pada kesempatan itu, ia juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada IKWI Jakarta Barat dan TP PKK Kota Jakarta Barat – Pemkot Jakarta Barat, serta para sponsor atas terselenggaranya acara seminar KDRT ini.
“Atas nama Ketua Umum IKWI Pusat Andi Dasmawati seminar ini kami buka dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim,” kata Sayid sambil mengetuk mikrofon sebanyak 3 kali.
Sebelumnya, Ketua IKWI Jakarta Barat Kesti Mona Sinaga dalam laporannya mengatakan diadakannya seminar ini bertujuan untuk mengurangi kekerasan dalam rumah tangga dengan cara memberikan edukasi bagaimana mencegah terjadinya KDRT.
Disebutkan pula ada empat pemateri yang akan memberikan pengetahuan tentang bagaimana cara mencegah terjadinya kekerasan dalam lingkup keluarga.
“Dampak kekerasan dalam rumah tangga dikhawatirkan dapat menjadi budaya yang turun menurun atau tradisi yang mencolok dalam kehidupan rumah tangga. Oleh karena itu kami IKWI Jakarta Barat merasakan terpanggil untuk memberikan edukasi mencegah KDRT ini,” ujarnya.
Perempuan yang kerap disapa Mona ini menjelaskan tercatat ada 250 peserta yang mengikuti kegiatan seminar KDRT ini. Pihaknya juga mengundang empat narasumber yang ahli dibidangnya.
Seperti Kasi Pemberdayaan Perempuan Sudin PPAPP Jakarta Barat Lis Suhartini, Kanit PPA Polres Metro Jakbar AKP Reliana Sitompul, Komisioner Komnas Perempuan RI Theresia Sri Endras Iswarni dan Jaksa Fungsional Kejari Jakarta Barat Wulan S. Beslar.
“Semoga seminar ini bisa memberikan wawasan baru kepada para peserta terkait bagaimana cara mencegah dan menyikapi kekerasan dalam rumah tangga” pungkasnya.
Red/amr
Discussion about this post