AGAM — Hingga saat ini, bantuan untuk korban bencana terus berdatangan ke Posko Komando SDN 08 Kubang Duo Koto Panjang Bukit Batabuah. Salah satu kontribusi terbaru datang dari Paguyuban Ojol Bukittinggi Peduli (POB Ojol Bukittinggi), yang menunjukkan solidaritas dan kepedulian mereka terhadap sesama.
Bantuan tersebut diterima langsung oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Agam, Syatria, SSos MSi Paket bantuan yang diberikan oleh POB Ojol Bukittinggi meliputi 3 dus perlengkapan mandi (termasuk pembalut, pempers, sabun mandi, sabun cuci, dan sikat gigi), 5 karung pakaian dan 22 dus air mineral.
Syatria menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam atas kepedulian dan bantuan yang diberikan oleh POB Ojol Bukittinggi.
“Kami sangat menghargai bantuan ini dan berharap dapat meringankan beban para korban bencana. Semoga bantuan ini bisa memberikan manfaat yang besar dan membantu memenuhi kebutuhan mendesak para korban,” ungkapnya.
Paguyuban Ojol Bukittinggi Peduli, yang terdiri dari para pengemudi ojek online di wilayah Bukittinggi, telah menunjukkan semangat gotong royong yang luar biasa.
Inisiatif mereka untuk mengumpulkan dan menyalurkan bantuan ini patut diapresiasi, mengingat peran penting mereka dalam membantu masyarakat yang membutuhkan.
Bantuan ini menjadi bagian dari rangkaian upaya berbagai pihak yang terus berdatangan untuk membantu korban bencana di daerah tersebut.
Posko Komando SDN 08 Kubang Duo Koto Panjang Bukit Batabuah telah menjadi pusat koordinasi dan distribusi bantuan, memastikan bahwa setiap bantuan yang diterima dapat segera disalurkan kepada mereka yang membutuhkan.
Dukungan dari berbagai pihak seperti POB Ojol Bukittinggi sangat berarti, terutama dalam situasi darurat seperti ini.
Bantuan yang datang tidak hanya memberikan kebutuhan dasar, tetapi juga menumbuhkan semangat dan harapan bagi para korban.
Dengan adanya solidaritas dan kebersamaan dari berbagai elemen masyarakat, diharapkan para korban bencana dapat segera bangkit dan menjalani kehidupan mereka dengan lebih baik. **
Discussion about this post