Pasaman_R.Investigasi– Menyonsong pelaksanaan Pilkada Pasaman tahun 2020, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) daerah ini menggelar sosialisasi peliputan, dokumentasi dan pengelolaan media informasi, dalam rangka peningkatan pengawasan partisipatif, di pilkada, Selasa (26/11)
Sosialisasi berdurasi satu hari penuh ini di Hotel Flom Mitra Lubuk Sikaping, diikuti 40 orang peserta, dari unsur pemilih pemula (Osis dan BEM), wartawan dan Dinas Kominfo Kabupaten Pasaman.
Ketua Bawaslu Kabupaten Pasaman, Rini Juwita saat membuka sosialisasi menyampaikan, bahwa sosialisasi bertujuan untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam Pilkada Pasaman tahun depan.
“Adalah mustahil bawaslu akan mampu mengawasai tanpa keikutsertaan masyarakat. Bawaslu tidak ada apa-apanya jika dihadapkan pada luas wilayah dan jumlah penduduk Kabupaten Pasaman, kalau hanya ditangani oleh hanya tiga orang anggota Bawaslu,” sebut Juwita.
Disebutkan, melalui berbagai agenda kegiatan, termasuk sosialisasi, bawaslu ingin merangsang masyarakat untuk bersama rakyat ikut awasi pemilu, dan bersama bawaslu tegakan keadilan Pemilu.
Dalam acara tersebut, bawaslu memperkenalkan media website bawaslu Kabupaten Pasaman https;//pasaman.bawaslu.go.id.
Menurut Rini Juwita, sebenarnya sudah ada semboyan Bawaslu ingin mewujudkan kabupaten “Zero Politik Uang”. Namun Dia meyakini hal tersebut sulit terwujud, namun menjelang Pilkada 2020, Bawaslu menargetkan dideklarasikannya “Nagari Bebas Politik Uang” di Kabupaten Pasaman.
Diungkapkan juga, untuk pelaksanaan pilkada tahun depan, keberadaan Bawaslu masih mengacu pada UU. 10/2016 tentang Panwaslu.
“Namun saat ini Bawaslu RI sedang mengajukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi, untuk memperjuangkang diberlakukannya UU. no. 7/2018 ttg Bawaslu,” ungkap Juwita.
Tampil sebagai pemetari dalam sosialisasi, Mesrawati, SE (Bawaslu Pasaman) dan Firdaus Diezo, SH.I dari praktisi media Sumatera Barat.
Mesrawati dengan materi pengelolaan website dan media informasi, memaparkan dampak sosialisasi, yakni ; Mengubah pola pikir, Membentuk karakter seseorang, Mengembangkan keterampilan komunikasi dan Berintegrasi dengan lingkungan sekitar.
Kemudian, website mendukung penyebaran informasi, Meningkatkan nilai sosial, Hiburan, edukasi, termasuk nengubah gaya hidup, sebagai sarana promosi dan meningkatkan eksistensi, serta membangun relasi atau jaringan.
Sementara Firdaus Diezo, dalam materinya menyampaikan tentang pengelolaan website dan teknik pembuatan relis berita bagi pengelola website.
Tampil sebagai moderator, sekretaris Bawaslu Pasaman, Rifki Mufliza, SH dan Ketua Bawaslu Rini Juwita, SE.
Acara diakhiri dengan penandatanganan MoU antara Bawaslu Pasaman dengan sanggar seni randai Talang Sarueh dan Kelompok Dikia Pano Tandikek, guna mensosialisasikan kegiatan pengawasan pemilu di Kabupaten Pasaman.R/B
Discussion about this post