Padang Pariaman — Persatuan Ahli Gizi Indonesia (Persagi) Provinsi Sumatera Barat merayakan acara puncak Hari Gizi Nasional (HGN) ke-64 yang dilaksanakan di Nagari Sunua Tengah, Kecamatan Nan Sabaris, Kabupaten Padang Pariaman.pada Sabtu, 27/1/2024.
Bupati Padang Pariaman menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Persatuan Ahli Gizi Indonesia Provinsi Sumatera Barat serta semua pihak yang telah berperan aktif dalam menyelenggarakan acara HGN ke-64. Ia menekankan bahwa kegiatan ini memiliki dampak positif bagi peningkatan kesadaran gizi dan kesehatan bagi masyarakat.
“Peran strategis masyarakat, khususnya ibu-ibu PKK dan kader gizi, dalam mengatasi masalah gizi dan stunting dan kita mendorong partisipasi aktif mereka dalam program-program pencegahan stunting, seperti pendampingan gizi dan promosi pola makan sehat, Sehingga kita dapat wujudkan generasi Emas Bebas Stunting,” sebut Suhatri Bur.
Lebih lanjut dia menjelaskan upaya yang telah dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman dalam mendukung peningkatan kesejahteraan masyarakat, terutama dalam hal gizi dan kesehatan anak. Ia menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten untuk terus mendukung program-program kesehatan yang berkelanjutan.
“Saya berharap agar acara ini menjadi momentum untuk membangun kesadaran bersama tentang pentingnya gizi dan kesehatan anak-anak. Ia berharap agar generasi yang akan datang dapat tumbuh dan berkembang dengan optimal, bebas dari masalah gizi buruk dan stunting.” Tutupnya.
Acara ini dihadiri oleh Dinas Kesehatan Provinsi, BKKBN Sumatera Barat, Ketua DPD Persagi Sumbar, Ketua TP PKK Kabupaten beserta pengurus, Kadinkes, dan Kepala OPD terkait di lingkungan Pemkab Padang Pariaman.
Sementara Itu Ketua Panitia Ferawati melaporkan kegiatan dimulai dengan senam bersama yang dihadiri oleh Ibu Ketua TP PKK Padang Pariaman, Ny. Yusrita Suhatri Bur. Selanjutnya, dilakukan peluncuran inovasi pendampingan ahli gizi di Nagari sebagai upaya nyata dalam mewujudkan Generasi Emas Bebas Stunting. Sebagai bentuk dukungan kepada masyarakat, paket protein hewani berupa telur, bakso ikan, dan daun kelor disalurkan kepada sasaran ibu balita dan ibu hamil. Rangkaian kegiatan lainnya antara lain melakukan pelayanan pengukuran status gizi, konseling gizi, dan bazar produk UP2K PKK.
Tidak hanya itu, Kata Ferawati panitia juga menyelenggarakan kunjungan rumah untuk mendistribusikan paket protein kepada masyarakat. Kegiatan ini mendapatkan dukungan penuh dari berbagai pihak, termasuk Institusi Pendidikan Kesehatan, DPC Persagi Kabupaten/Kota se Provinsi Sumatera Barat, Camat Nan Sabaris, ketua TP PKK Kecamatan, dan ketua TP PKK Nagari se Kecamatan Nan Sabaris. **
Discussion about this post