Bukittinggi — Pasca erupsi gunung Merapi, memang berpengaruh terhadap angka kunjungan wisatawan di Kota Bukittinggi.
Hal itu disebabkan letusan Marapi pada Minggu sore yang mengeluarkan awan panas/abu vulkanik hingga mengakibatkan sejumlah objek wisata di Bukittinggi khususnya terkena hujan debu.
Namun setelah diguyur hujan cukup lebat sejak Selasa sore sampai malam cuaca menjadi lebih cerah sehingga warga dan pengunjung kembali ke luar rumah dan datang ke Bukittinggi kembali. Sejumlah pedagang mengaku mulai membeli dagangan mereka.
Mereka pun berharap, mudah-mudahan bencana erupsi Gunung Marapi cepat berlalu, dan ekonomi pulih dan kunjungan wisata ke Kota ramai kembali.
Kepala Dinas Pariwisata Kota Bukittinggi Rofie Hendria, juga mengakui, terjadi penurunan pengunjung namun tidak banyak. Rofie juga menghimbau masyarakat selalu waspada dan memakai masker.
“Kita turut berbelasungkawa terhadap para korban erupsi Marapi, dan juga berharap kondisi cepat pulih kembali, baik kehidupan masyarakat sehari hari maupun roda kehidupan kota termasuk sektor pariwisata,” kata Rofi.
Menurutnya, dengan status Marapi sekarang di level waspada perlu menindaklanjuti hal tersebut, tapi masih memungkinkan bagi para wisatawan untuk berkunjung ke Kota Bukittinggi yang beberapa hari ini terdampak tidak langsung kena hujan abu.
Pemko Bukittinggi tetap berbenah, dengan melakukan pembersihan areal objek wisata dan tetap siap melayani para wisatawan yang berkunjung.
“InsyaAllah saat ini Bukittinggi masih berada di zona aman untuk berwisata,” ujar Kadis Pariwisata Bukittinggi. (Pon)
Discussion about this post