SAWAHLUNTO – Kuda terbaik dari Jawa Timur, DKI Jakarta dan Sumatera Utara akan tantang kuda-kuda terbaik Sumatera barat pada Kejuaraan Nasional (kejurnas) Pacuan Kuda Sawahlunto Derby, Minggu (4/12/2023), setelah menyelesaikan babak penyisihan kelas 3 tahun jarak 1.500 meter, Minggu (19/11/2023) lalu.
Dari hasil babak penyisihan yang diikuti 18 kuda menghasilkan 12 kuda terbaik yang akan mengikuti final kelas berhadiah total Rp150 juta itu, di heat I berhasil lolos kuda Berlian Istana ( Jawa Timur), Blasé Kobar (Jawa Barat), Atadencer Nagari (Payakumbuh), Tiro Sarumpun (Payakumbuh), Lea Chintya (Sumatera Utara), Jati Halilintar (Payakumbuh).
Di heat II meloloskan kuda King of Istana (Jawa Timur), Sam Wakas (Sawahlunto), Patriot Kandi (Sawahlunto), Classier 198 (Payakumbuh), Ratu Anggun (Payakumbuh) dan Amanacer Nagari (Padang Panjang).
Dari hasil babak penyisihan dua kuda Jawa Timur, yakni Berlian Istana joki A Manarisip dengan pelatih Nicky Pantaw menorah catatan waktu 1.41.57 dan kuda King of Istana 1.41.66 disusul kuda tuan rumah Kota Sawahlunto diurutan ketiga dan keempat yakni kuda Sam wakas joki Marcel Ratu pelatih Efrizal Soni waktu 1.42.06 dan kuda Patriot Kandi joki Dasril catatan waktu 1.44.41 disusul kuda Classier 198 dari Payakumbuh dengan waktu 1.44.59.
Diposisi keenam kuda Ratu Anggun (Payakumbuh), ketujuh kuda Amanacer Nagari (Padang Panjang), kedelapan kuda Blasé Kobar (Jawa Barat), kesembilan kuda Atardecer Nagari (Payakumbuh), kuda Tiro Serumpun (Payakumbuh) posisi ke 10, kuda Lea Chintya (Sumatera Utara) ke 11 dan kuda Jati Halilintar (Payakumbuh) diposisi ke 12.
Ketua Pordasi Kota Sawahlunto H Jhon Reflita menyatakan Gelanggang Kandi kota Sawahlunto kembali menggelar, 3 Desember 2023 mendatang, kejurnas Sawahlunto derby ini sebagai bagian dari rangkaian peringatan Hari Jadi kota Sawahlunto ke 135.
Kejuaraan ini, sebutnya sudah menjadi ajang tahunan kalender Pengurus Pusat Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (PP Pordasi) dan menggelar kelas bergengsi 3 tahun “Sawahlunto Derby” yang tahun ini banyak peminat.
“Untuk menjaring kuda yang bisa berpacu harus dilakukan babak penyisihan guna menentukan 12 kuda yang akan berpacu di kelas 3 tahun Sawahlunto Derby yang akan digelar Minggu (19/11/2023) lalu,“ kata Jhon Reflita Senin (20/11/2023).
Dia sangat apresiasi dikelas Sawahlunto derby dua kuda kota Sawahlunto lolos dengan catatan waktu terbaik ketiga dan keempat yakni kuda Sam wakas joki Marcel Ratu pelatih Efrizal Soni waktu 1.42.06 dan kuda Patriot Kandi joki Dasril.
Disamping kelas Derby, jelasnya juga digelar kelas lokal, kelas pemula dan perdana yang sangat dibutuhkan peternakan kuda-kuda yang baru diikutkan dalam pacuan serta kelas tradisional, pungkasnya. (Inv.02)
Discussion about this post