Arosuka – Ratusan pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Kabupaten Solok mulai bernafas lega. Pasca Pandemi Covid-19 yang memukul perekonomian, kini para pelaku usaha kecil mulai bangkit. UMKM Kabupaten Solok kembali menggeliat.
Mendorong kebangkitan pelaku UMKM, Pemerintah Kabupaten Solok memberikan dukungan penuh. Para pelaku usaha yang selama ini terkendala dengan minimnya peralatan usaha, kini dibantu secara langsung.
Sedikitnya, Pemerintah Kabupaten Solok menyerahkan 271 peralatan bagi pelaku UMKM di Islamic Center Kotobaru, Kamis (16/11). Para pelaku UMKM ini sebelumnya sudah didata dan bantuan disesuaikan dengan kebutuhan.
“Bantuan ini merupakan bagian dari upaya mengembangkan usaha mikro kecil dan menengah. Harapannya, bisa berdampak nyata terhadap perekonomian masyarakat dan juga daerah ke depannya,” ungkap Kadis DKUKMPP Kabupaten Solok, Ahpi Gusta Tusri.
Sementara itu, Bupati Solok H. Epyardi Asda menegaskan, program bantuan bagi pelaku UMKM tersebut merupakan aplikasi nyata dari sistem anggaran berbasis kebutuhan rakyat. Bantuan harus tepat sasaran dan sesuai kebutuhan.
“Masyarakat kami penerima bantuan, manfaat peralatan ini untuk mengembangkan usaha. Sehingga ke depan bisa maju dan membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat Kabupaten Solok,” imbaunya.
Pada 2024 mendatang, Bupati Epyardi Asda juga merencanakan untuk pendataan secara detail terhadap terhadap masyarakat miskin. Dalam pendataan akan mengkolaborasikan lintas organisasi yakni Disdukcapil, DPMN dan Nagari.
“Data ini nantinya menjadi acuan bagi pemerintah daerah, apa program dan kebutuhan yang harus diprioritaskan dalam meningkatkan perekonomian masyarakat,” tutupnya. (Cha)
Discussion about this post